[caption id="attachment_414449" align="aligncenter" width="560" caption="Tampilan Situs "][/caption]
"Bismillah. Ikhtiar dengan semangat how can we help? Menilik situasi komunikasi untuk dan dari Presiden RI. Mencoba menyalakan lilin berbanding mengutuk kegelapan," ujar Ainun Najib, dalam account Facebooknya, sebagai teaser saat mengunggah tautan berupa situs keren yang diluncurkannya.
Saya langsung membatin. "Wowww keren... apa lagi nih gebrakan seorang Ainun Najib?
Belum hilang dari ingatan saya ketika pemuda berperawakan kecil mungin ini menghebohkan Tanah Air dengan situs Kawal Pemilu yang memantau rekapitulasi suara Pilpres 2014 dengan bantuan para relawan dari seluruh Indonesia. Kini Ainun kembali membuat gebrakan dengan situs barunya.
Dan sekarang siapapun warga negara Indonesia bisa mencurahkan isi hatinya (Curhat) kepada Presiden Jokowi melalui situs “Lapor Presiden”. Situs yang beralamat di http://laporpresiden.org ini digawangi Ainun Najib dan sederet anak muda lainnya yang ingin berbuat sesuatu bagi bangsa dan negara yang dicintainya. Mereka semua yang berjumlah 10 orang. Kesemuanya orang-orang yang akrab dengan media sosial.
Selain Ainun Najib sendiri, Andri Ma'ruf Anshori, Pahlevi Fikri Auliya, Irvan Putra, Erik Lukiman, Michel Alexandre Salim, Khairul Anshar, Reza Akil yang aktif di Facebook. Mereka diperkuat tiga orang yang aktif di Twitter dengan akun @judotens @harippe dan @fuangIshak.
“Silakan melaporkan apapun yang perlu diketahui Presiden melalui situs ini. Insya Allah kami akan menyampaikannya kepada Bapak Presiden,” ucap Ainun Najib dalam postingan berupa tautan situs tersebut yang diunggah Sabtu (2/5/2015). Untuk diketahui, Ainun kini tinggal dan bekerja di Singapura.
Kelebihan situs ini sangat mudah diakses. Para penggiat media sosial bisa masuk lalu membuat laporan dengan cara yang sederhana dan tidak njlimet. Cukup login melalui akun Facebook, dan bisa langsung mengisi form yang disediakan buat melaporkan segala sesuatu yang dirasa perlu diketahui oleh Presiden.
Baru beberapa jam diluncurkan, situs ini sudah menerima banyak laporan. Berdasarkan pantauan BeritaIntrik, beberapa laporan yang masuk di antaranya menyoroti isu kisruh PSSI, fanspage yang selalu menyudutkan Presiden, Polri vs KPK, dan lain sebagainya.
Dalam komentar pada postingan Mas Ainun, saya sempat bertanya, apakah para relawan ini berkoordinasi dengan kalangan Istana dalam mengelola situs ini, sehingga nantinya diharapkan akan terjadi komunikasi dua arah antara presiden dengan rakyatnya yang curhat melalui situs tersebut. Ainun membenarkan, memang ada koordinasi dengan istana. Menurut dia, sementara ini jalur yang digunakan sebatas informal. Mereka akan melihat perkembangan lebih lanjut.