Mohon tunggu...
Niken Safitri
Niken Safitri Mohon Tunggu... Lainnya - Pengetik Rahasia

Aku, Kamu dan Kita semua berhak untuk bahagia. Jangan dicari, tapi ciptakan kebahagiaanmu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kesalahan yang Manis

26 Desember 2020   09:21 Diperbarui: 26 Desember 2020   09:33 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dering telpon mengusik telinga

Anarkis dan membombardir

Mengangkat telpon lalu bertanya

Sambil berjalan tertiup angin semilir

Suara berat nan merdu terdengar

Dengan nyaman dia bercerita

Seperti terhipnotis aku hanya diam dan mendengar

Sesekali mengangguk dan tertawa

Suara yang sama sekali tak kukenal

Mengisi gendang telinga selama dua jam

Dia merutuki dirinya seperti hilang akal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun