Dalam keheningan malam yang sunyi,
Sang purnama tetap bersinar terang,
Walau ia tahu dunia terasa begitu hampa dan sepi,
Sendiri tanpa bintang, namun tak merasa hilang.
Dalam diamnya, ia berbicara pelan,
Mengajarkan hati untuk tetap bertahan,
Bahwa meski sendiri, tak berarti hampa,
Karena sinar sejati tak butuh banyak suara.Â
Bulan tahu, gelap adalah sahabatnya,
Dan dalam sepi, ia temukan maknanya,
Bersinar walau sendiri, tetap penuh arti,
Seperti jiwa yang kuat dalam sunyi.Â
Malam terus berganti, pagi pasti menjelma
Cahaya dalam hati, takkan pernah sirna
Ia akan terus bersinar, walau dunia tak bermakna
Menjadi terang sendiri, di tengah malam yang hampa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H