Mohon tunggu...
NIKEN DIAH HARYANTI
NIKEN DIAH HARYANTI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa ilmu gizi/ Universitas Muhammadiyah Surakarta

Saya seorang mahasiswa Ilmu Gizi Universitas Muhammadiyah Surakarta

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Emang Boleh? Remaja Putri Enggak Minum Tablet Tambah Darah (TTD)?

24 Desember 2023   15:15 Diperbarui: 25 Desember 2023   23:35 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sebagai remaja putri tentunya rutin mengonsumsi tablet tambah darah dapat menjadi investai masa depan. Pasalnya kelak akan menjadi seorang ibu yang akan mengandung dan melahirnkan buah hatinya. Dengan menjaga kadar hemoglobin dapat menghindari resiko kekurangan energi kronis dan kecatatan pada janin (Sandhi et al., 2021).


Ternyata banyak banget ya manfaat yang bisa kita dapatkan dari konsumsi tablet tambah darah (TTD) pada usia remaja. Jadi muali sekarang, jika sekolah memberi kamu tablet tambah darah, manfaatkan sebaik mungkin ya. Mengonsumsi tablet tambah darah merupakan langkah kecil yang dampaknya sangat besar. Kebaikannya untuk kesehatanmu saat ini, kesehatanmu dimasa yang akan datang, kesehatan anakmu kelak, dan masa depan bangsa Indonesia untuk generasi yang akan datang. Indonesia sehat dimulai dari kamu dengan konsumsi tablet tambah darah minimal 1 pekan sekali.

Referensi

Cahyanto, E. B., Yudita, D., Mulyani, S., Musfiroh, M., & Sukamto, I. S. (2019). PENGARUH VIGNA RADIATA TERHADAP ANEMIA. PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya, 7(2), 42-47.

Purba, E. M., & Azizah, N. (2019). Prevalensi anemia pada ibu hamil dengan menggunakan metode sahli dan metode cyanmethemoglobin di wilayah kerja puskesmas sialang buah tahun 2019. Excellent Midwifery Journal, 2(2), 21-29.

Putra, K. A., Munir, Z. dan Siam, W. N. (2020) “Hubungan Kepatuhan Minum Tablet Fe dengan Kejadian Anemia (Hb) pada Remaja Putri Di SMP Negeri 1 Tapen Kabupaten Bondowoso,” Jurnal Keperawatan Profesional, 8(1). doi: 10.33650/jkp.v8i1.1021.

Sandhi, S. I., & ED, D. W. (2021). Pengaruh Kekurangan Energi Kronik (KEK) terhadap Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Cepiring Kabupaten Kendal. Jurnal Kebidanan Indonesia, 12(1).

World Health Organization. Iron Deficiency Anemia. Assessment, Provention and control. Geneve: WHO, 2001

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun