Pesisir Barat Lampung menjadi Tuan Rumah Kompetisi Surfing Internasional

Surfing adalah salah satu olahraga air yang paling populer di dunia. Olahraga ini melibatkan penggunaan papan untuk meluncur di atas ombak laut. Selain sebagai aktivitas fisik, surfing juga merupakan gaya hidup yang menarik minat banyak orang, terutama di daerah pantai. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang salah satu perlombaan olahraga surfing yang diadakan secara rutin bertaraf internasional pada setiap tahun.

Dimana itu Lampung? Lampung adalah sebuah provinsi di bagian ujung selatan Pulau Sumatra, Indonesia, Lampung juga terkenal dengan kekayaan wisata alam yang tidak kalah ternama bila dibandingkan dengan provinsi-provinsi lain yang ada di Pulau Sumatera. Wisata alam Lampung sangatlah beragam, mulai dari pantai, air terjun, bukit batu dan taman nasional yang menunjukan pemandangan yang mempesona.

 Pemandangan Lampung indah dan menenangkan bagi banyak orang yang sudah pernah berkunjung. Dibalik stigma masyarakat, Lampung memendam Mutiara alam yang memanjakan mata para wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Banyak tempat wisata yang terkenal akan keindahannya seperti Way Kambas, Pulau Pahawang, Pantai Teluk Kiluan, Puncak Mas dan masih banyak lainnya.

 Pantai Lampung terkenal dengan ombaknya yang besar dan memacu adrenalin terutama bagi peminat olahraga ekstrem, seperti Pantai Tanjung Setia yang terletak di Pesisir Barat dan terkenal sebagai spot surfing terbaik di dunia. Ombak yang konstan di pantai ini disebabkan karena letaknya berada di jalur arus besar Samudera Hindia. Maka dari itu pantai ini sering dikunjungi oleh para wisatawan mancanegara terutama penggemar olahraga surfing.

 

Pada tanggal 28 Mei hingga 4 Juni 2024, Pantai Tanjung Setia menjadi tuan rumah kompetisi internasional yaitu World Surf League (WSL) Krui Pro QS 5000 2024. Kompetisi ini di ikuti oleh peserta sebanyak 263 peselancar dari berbagai negara yang telah mendaftar untuk berpartisipasi. Ada dua kategori dalam kompetisi ini yang diperlombakan yaitu QS 5000 For Men dan Women, serta QS Junior Pro Men dan Women AAS. Personel kepolisian Polda Lampung mengerahkan sebanyak 222 personel untuk melakukan pengamanan agar kompetisi ini dapat berjalan dengan keamanan maksimal.