pemimpin memiliki kemampuan untuk meningkatkan atau menghancurkan organisasinya. Melalui tindakan dan keputusan mereka, para pemimpin mengatur nada untuk budaya perusahaan. Tetapi seberapa berhargakah kepemimpinan efektif yang terkait dengan keberhasilan suatu perusahaan.
Budaya, kepemimpinan, dan strategi diperlukan untuk hubungan kerja yang efektif dan mengarahkan organisasi menuju kesuksesan. Kepemimpinan dan budaya dapat memberikan keunggulan yang kompetitif bagi organisasi jika dapat dikoordinasikan dengan baik. Sebaliknya, kepemimpinan yang buruk dapat memperkuat nilai-nilai, perilaku, dan sikap yang salah, menciptakan gangguan yang dapat membentuk budaya beracun, serta menciptakan perselisihan antara citra dan operasional organisasi.
Bagi banyak perusahaan yang penting bagi sebuah organisasi itu sendiri untuk mencerminkan pentingnya pengembangan karyawan dalam segala hal yang mereka lakukan. Di sebuah perusahaan  harus suportif dan membantu bawahannya mereka berkembang.ketika atasan mendukung perkembangan bawahannya langsung dan secara terbuka menjelaskan pentingnya hal itu bagi perusahan tersebut.Â
Oleh karna itu pemimpin khususnya merumuskan sudut pandang tentang sebuah organisasi dan nilai-nilai yang dapat membantu orang lain mencapai akan misi dan visinya tersebut untuk tujuan strategi organisasi. Oleh karna itu, para pemimpin memberlakukan sudut pandang dan nilai yang menurut mereka terbaik untuk membantu keberhasilan sebuah organisasi. Cara seorang pemimpin untuk mempengaruhi norma dan nilai untuk membangun budaya kinerja tinggi adalah melalui kepemimpinan budaya itu sendiri.
Beberapa mekanisme yang digunakan seorang pemimpin untuk menerapkan nilai-nilai budaya adalah :
1. Ritus dan upacara organisasiÂ
2. CeriaÂ
3. Simbol
4. Dan bahasa khususÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H