Mohon tunggu...
Nida Adila Ramdhini
Nida Adila Ramdhini Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Di Balik Kejayaan Hari Ini

10 Desember 2020   07:18 Diperbarui: 10 Desember 2020   07:21 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Meskipun Rasulullah dulu menempuh jalan berperang karena paksaan dari kaum kafir demi menyebarkan ajaran agama islam namun berperangnya Rasulullah SAW waktu itu hanya menimbulkan korban jiwa yang kurang lebih berjumlah 386 orang selama 23 tahun, maupun itu dari kaum kafir ataupun dari kaum muslimin. 

Jika dibandingkan dengan perang dunia 1 yang menjatuhkan korban jiwa sebanyak 30 juta yang berlansung selama 4 tahun, dan diperang dunia ke 2 yang mejatuhkan korban sebanyak 100 juta orang dinyatakan tewas dan 9 juta orang ditanyakan hilang dalam kurun waktu 6 tahun. Betapa lembutnya hati Rasulullah yang selalu mengampuni musuh-musuhnya, jika dilihat dari data diatas itu merupakan perbandingan yang sangat jauh antara ratusan dengan jutaan.

Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang diutus oleh Allah SWT, berkat perjuangannya dahulu, sekarang kita umat akhir zaman dapat melihat pertumbuhan islam yang menyeluruh ke seluruh penjuru dunia. Kota Makkah yang dulu dikenal dengan kekejaman terhadap perempuan, perbudakan dan semacamnya tapi sekarang setiap tahunnya, berbondong-bondong bahkan berjuta-juta umat selalu datang kesana untuk melaksanakan rukun islam ke 5 yaitu naik haji. 

Tempat yang dulu dikenal karena kejam tapi sekarang sudah menjadi tempat yang sangat mulya. Islam yang dulu hanya setitik kecil putih yang tiba-tiba muncul di dunia tapi sekarang sudah tersebar di seluruh penjuru dunia, bahkan di Indonesia. Semua itu karena perjuangan Rasulullah yang didampingin oleh para sahabat hingga islam bisa seperti sekarang ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun