Mohon tunggu...
Nida Kholisa
Nida Kholisa Mohon Tunggu... Penulis - Creative Writer

Get in touch with me on my Instagram @nidakeyn, Medium Nida Kholisa, or Linked In Nida Kholisa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kerumunan Enggan

2 Agustus 2023   13:59 Diperbarui: 2 Agustus 2023   14:01 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kelak bangku sejajar pada petang ini akan
lenggang tanpa menyarut menghadap barat
disinari oleh biasan yang merambat di dinding dengan mantik
berisikan dua pasang mata penuh sudi

Kelak menyantap bubur hangat akan diratapi oleh
bentang mangkuk yang tak terisi dengan kecap yang
banyak atau permintaan satu buah sate lagi dan  
barangkali mengimbuh sebagian kunyah dengan gelak

Kelak hari-hari mungkin dilewati dengan
banyak pejam dan bungkam
mesra dengan sepi
sepi dengan mesra

Kelak senja telah mengurat
lampu teras satu-persatu mulai kedapatan pijarnya
namun isi kepalaku hanya bertaruh pada
semoga-semoga yang enggan ku acap lampau

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun