Mohon tunggu...
Nickable The Great
Nickable The Great Mohon Tunggu... -

i'm just ordinary man with extraordinary love n life

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kalau Tidak Terlambat, Bukan Penyesalan Namanya...

15 Oktober 2010   14:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:24 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pras adalah seorang lelaki yg usianya menginjak 30th. Sekilas orang melihat dari luar,beruntungnya dia punya istri cantik dan 3 anak yg lucu,imut dan gemesin semua.Masa muda Pras pun boleh dibilang enak, orang tuanya berkecukupan, sanggup memenuhi kebutuhan Pras, dan amat sayang padanya. Karena ingin mandiri,sambil kuliah dia nyambi usaha. Modalpun digelontorkan ortunya. Berkali2 bermacam usaha mulai dari forex,toko baju,kafe dll dia jalani dan tdk ada yg berhasil. sampai akhirnya dia jalani usaha jual beli dan servis hp. Beruntung kali ini usahanya maju dan berkembang.

Karena keasyikan usaha dan merasa sudah mampu,kuliah pun dia tinggalkan. Meskipun ortunya berharap skali, Pras dapat menyelesaikan kuliahnya. Waktupun berjalan,usahanya semakin besar. Rumah,mobil dan sgala kebutuhan hidup sanggup dia beli sendiri lewat hasil dari usahanya tersebut.

Sampai suatu saat,seorang teman baiknya yang dipercaya mengurus tokonya,membawa lari uang penjualan,barang dagangan sampai hp servisan orangpun dibawanya. Total kerugian yg dialami Pras sampai 1M lebih !Marah,kecewa,shock,stres dan depresi....smua perasaan itu campur aduk.Smua hartanya dijual satu persatu untuk menutup kerugian yang dibawa lari temannya.Habiiiiisss......... Uang tak ada,usaha hancur,sementara kebutuhan hidup terus mendesaknya. Pras bingung bagaimana memberi makan ketiga anaknya dan istrinya. Belum ditambah biaya sekolah anaknya.Mau bekerja juga susah, dengan ijasah hanya SMA, gaji tak akan cukup utk menghidupi keluarganya.

Kini yang ada hanya rasa pedih dan penyesalan. Andai saja waktu itu dia mau menuruti kata2 ortunya utk menyelesaikan kuliahnya.Kini ortunya sakit2 an, Pras tidak sampai hati untuk berkeluh kesah lagi pada ortunya. Putus asa yg dia rasa....Hanya bisa menyesal....dan menyesal.....Karena penyesalan selalu datang terlambat. Semoga tulisan saya ini dapat menginspirasi para kaum muda....agar selalu tekun mengejar ilmu,karena jaman makin berat. Dan ingat,bahwa nasihat org tua, adalah doa untuk kita.Salam sejahtera !!!

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun