Mohon tunggu...
Nicholas Palapessy
Nicholas Palapessy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Bernama Nicholas Palapessy, Mahasiswa semester 5 Teknik Informatika yang berkuliah di Universitas Advent Indonesia, dan saya senang sekali menulis dan membaca, apalagi memberi pengetahuan ke dunia luar.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tutorial Praktis: Cara Membuat Website untuk Pemula

4 Desember 2024   13:04 Diperbarui: 4 Desember 2024   13:27 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Ingin punya website sendiri? Yuk, pelajari tutorial praktis cara membuat website untuk pemula. Mulai dari memilih platform hingga mengelola konten, semuanya bisa Anda lakukan dengan mudah!

Membuat website bukan lagi hal yang sulit, bahkan untuk pemula sekalipun. Di era digital ini, memiliki website menjadi keharusan, baik untuk bisnis, portofolio pribadi, maupun blog. Artikel ini akan membimbing Anda melalui langkah-langkah praktis membuat website, mulai dari memilih platform hingga mengelola konten. Jangan khawatir jika Anda belum punya pengalaman teknis---dengan tutorial ini, Anda akan bisa memiliki website profesional dalam waktu singkat!

Langkah 1: Pilih Platform yang Tepat

Langkah pertama dalam membuat website adalah memilih platform. Untuk pemula, platform seperti WordPress, Wix, atau Squarespace sangat direkomendasikan karena mudah digunakan.

  • WordPress: Cocok untuk Anda yang ingin fleksibilitas tinggi.  Link untuk menuju website WordPress
  • Wix: Ideal untuk desain yang simpel dan cepat. Link Menuju Webiste Builder Wix
  • Squarespace: Opsi all-in-one dengan template profesional.  Link menuju website builder SquareSpace

Tips: Jika Anda ingin fitur lebih lengkap, pilih WordPress dengan hosting sendiri. Untuk opsi gratis, Wix bisa jadi pilihan.

Langkah 2: Pilih Domain dan Hosting

Domain adalah alamat website Anda (contoh: www.websiteanda.com). Untuk membelinya, kunjungi penyedia layanan seperti Niagahoster, Hostinger, atau Bluehost.
Pilih nama domain yang mudah diingat, singkat, dan relevan dengan tujuan website Anda. Setelah itu, pilih hosting untuk menyimpan semua data website Anda.

Langkah 3: Atur Desain Website

Setelah domain dan hosting siap, saatnya mengatur desain website Anda:

  1. Pilih tema/template yang sesuai.
  2. Sesuaikan warna, font, dan tata letak agar terlihat menarik.
  3. Tambahkan logo atau elemen visual yang memperkuat identitas website Anda.

Catatan: Jika menggunakan WordPress, Anda bisa menginstal plugin seperti Elementor untuk mempermudah proses desain.

Langkah 4: Tambahkan Konten

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun