[caption id="attachment_214629" align="aligncenter" width="640" caption="Minyak mentah dari Lumut"][/caption]
Minyak bumi merupakan salah satu dari sumber daya alam yang tidak dapat di perbaharui. Untuk itulah diperlukan langkah yang bijak untuk memanfaatkan sebaik mungkin minyak bumi.i Indonesia memilikki beberapa tempat yang merupakan daerah sumber minyak bumi, diantaranya adalah Aceh, Sumtra Utara, Jawa Barat (majalengka dan jatibarang), Jawa tengah (cepu dan cilacap), Jawa Timur (delta dan wonokromo ) dan lain-lain.
Untuk dapat mengubah benda organik kuno menjadi minyak , di perlukan jutaan tahun. Nah jika demikian akan sulit untuk mendapatkan minyak bumi jika penggunaannya tidak bijaksana bukan?. Baru-baru ini ada penemuan menarik yang di lakukan oleh Universitas Michigan. Para ahli kimia dari unversitas Michigan ini menemukan cara mengubah lumut menjadi minyak. Untuk mengubahnya hanya diperlukaj waktu beberapa detik saja.Banyak perusahaan sedang melakukan penelitian yaitu mengubah lumut menjadi biofuel atau bahan bakar biologis, proses Phil Savage berbeda. Dengan dukungan National Science Foundation, profesor Universitas Michigan itu bersama para mahasiswa doktoralnya menumbuhkan lumut dalam tabung kaca di laboratoriumnya. Dengan tidak mengeringkannya sebelum memperoleh minyak alamnya, mereka sebaliknya memasukkan lumut itu dalam silinder logam kecil bersama air dan merebusnya dalam tekanan udara yang tinggi pada suhu yang sangat tinggi. Savage mengatakan hanya memerlukan waktu kurang dari 60 detik untuk menguraikan semua komponen lumut itu – bukan hanya minyak, tetapi juga gula dan protein yang dapat digunakan untuk energi bentuk lain. Reaksi waktu singkat yang dibutuhkan untuk menciptakan biocrude atau minyak mentah biologis, dan ke-efisienan proses tersebut dapat membantu memotong ukuran dan biaya reaktor lumut-ke-energi, dan Universitas Michigan berharap untuk menyuling dan mengkomersialkan teknologi itu.
Profesor Savage yakin biocrude lumut dapat menjadi energi biofuel alternatif yang menarik yang diambil dari jagung dan biomassa lain. Ia mengatakan bahwa sekalipun mobil sedang bergerak ke arah sumber tenaga alternatif seperti dinamo listrik dan cell hidrogen, mesin pesawat terbang akan membutuhkan bahan bakar cair untuk jangka waktu yang lama ke depan, dan biofuel lumut dapat memenuhi kebutuhan tersebut (voa).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H