Bismillah..
Alhamdulillah, lihat judul tulisan ini jadi agak lega. Dulu aku pernah nulis, “Galau Pilihan Jurusan”. Jadi geli kalo baca-baca tulisan itu lagi. Itu curhatanku beberapa bulan yang lalu. Sekarang? Alhamdulillah aku udah tenang, udah bisa menikmati hari-hari libur bukan dengan status siswa lagi, tapi sekarang berubah jadi mahasiswa. Aku bersyukur banget atas semua yang Dia berikan. Sudah kuduga, rencana-Nya pasti indah, apa pun itu.
Jadi, setelah tulisanku yang berjudul “Galau Pilihan Jurusan” aku post, aku memutuskan untuk sholat istikharoh. Nggak cuma satu kali, tapi sampai 3 kali. Cuma buat memantapkan pilihan aja. Dan yang Allah pilih adalah Farmasi. Jurusan yang tadinya sama sekali nggak aku lirik. Kalau bukan karena kakak sepupuku, aku mungkin nggak akan kepikiran pilih Farmasi.
Awalnya aku ragu dengan jurusan itu. Tapi hari demi hari, aku semakin mantap dengan yang Allah pilihkan. Aku tahu, rencana Allah pasti indah. Meskipun aku ragu, takut, dan pesimis. Orang-orang di sekitarku mulai meyakinkan bahwa pilihanku itu tepat.
Hari itu, anak-anak yang ikut SNMPTN jalur undangan dikumpulkan di aula sekolah. Kami dipisahkan menurut jurusan yang akan kami pilih. Ada barisan kesehatan, teknik, MIPA, keguruan, IE, sisanya aku nggak tau barisan apa lagi. Di situ aku bingung, mau masuk barisan kesehatan atau MIPA. Lagi-lagi teman-temanku yang memantapkan hatiku, bahwa aku harus bergabung dengan anak-anak kesehatan.
Akhirnya aku duduk bersama calon-calon dokter, apoteker, perawat, bidan, dan ahli gizi. Tiba saatnya guru BK memanggil kami yang memilih jurusan sama pada satu universitas, kami yang bersaing dengan teman sendiri. Aku dipanggil dengan dua temanku, satu cewek dan satu cowok. Diantara mereka, akulah yang berada di peringkat paralel paling bawah. Jarak kami lumayan jauh. Itu yang membuat aku menangis sebelum dipanggil ke depan. Tetapi, peran teman-temanku sangat penting saat kejadian ini. Mereka tanpa henti meyakinkanku. Ketika guru BK bertanya kemantapanku, akhirnya dengan Bismillah, aku jawab, “nekat, Pak!”
Beberapa bulan berlalu setelah kejadian itu. Aku dengar dari seorang teman, sainganku yang cowok nggak boleh ambil universitas yang jauh dari kota sama orang tuanya. Kabar baik buat aku, meskipun masih ada sainganku yang cewek. Aku berdoa setiap hari, ditambah doa orang tua, adik-adik, teman-teman, saudara-saudara dan guru-guru.
Akhirnya tiba juga hari yang ditunggu-tunggu. 26 Mei 2012. Pengumuman hasil Ujian Nasional , jam 10 pagi di sekolahku. Hasilnya lumayan, meskipun masih jauh dari 10 besar paralel. Siangnya, sepulang sekolah aku tidur siang. Karna saat itu aku sedang berhalangan sholat, aku tidur sampai sore. Waktu bangunin aku Mamah bilang, pengumuman undangan udah bisa diliat jam 5 sore ini. Aku sih nggak kaget. Udah denger sebelumnya dari temen. Untuk memastikan, setelah mandi aku buka Facebook. Di grup sekolah, teman-temanku udah ribut aja. Ternyata bener yang Mamah bilang.
Aku langsung buka web SNMPTN undangan. Web undangan udah berubah dari terakhir kali kubuka. Pertama kali yang kulihat ya countdown menuju jam 5 sore, pengumuman SNMPTN Undangan 2012. Ngeri aja lihatnya. Kayak countdown bom mau meledak aja. Haha :D
Pukul 17.00 WIB tepat. Jreng jreeeeennnggg. Deg-degan banget aku pas input nomor pendaftaran sama tanggal lahir. Aku kayak mimpi aja pas baca tulisan di depanku. Ini loh, tulisan yang bikin aku nggak percaya.
Selamat, Anda lulus seleksi SNMPTN Jalur Undangan 2012.
Nomor Pendaftaran 4120009874
Nama Siswa Kurnia Indriany Putri
Asal Sekolah SMAN 1 PURBALINGGA, Kab. Purbalingga, Jawa Tengah
Kelas XII IPA 1 (IPA)
Hasil Seleksi Lulus Seleksi
Program Studi FARMASI
PTN UNIVERSITAS GADJAH MADA
Aku langsung panggil Mamah. Sambil pelukan, kami nangis bareng. Setelah itu aku langsung telfon Ayah di kantor. Nggak lupa aku juga say thanks buat sepupuku yang nyaranin masuk ke jurusan itu.
Tulisan ini sengaja aku buat setelah daftar ulang. Setelah aku resmi jadi mahasiswa, bukan calon mahasiswa lagi.
Maaf kalau ada yang tersinggung dengan tulisanku. Seperti biasa, cuma menyalurkan hobi menulis. Sumpah nggak ada maksud buat takabur. Cuma iseng aja nulis, sekalian ngelanjutin tulisanku sebelumnya, “Galau Pilihan Jurusan”. Sekaligus ngasih semangat buat kalian, yang belum dapet universitas, atau baru naik kelas 12. Jangan kayak aku dulu. Kalau bingung pilih jurusan apa, konsultasi sama guru dan ortu. Jangan lupa sholat istikharoh, curhat sama Allah. InsyaAllah kalian dapet yang terbaik. Percaya aja, rencana Allah itu indah :)
Terima kasih sudah mampir. Terima kasih sudah baca. Semoga kalian dapat pahala, hehe.