1. Apa hal yang mencerahkan saya sebagai pendidik di sepanjang proses menyusun visi pribadi saya itu?
2. Bagaimana saya membayangkan penerapan inkuiri apresiatif dalam konteks saya sehari-hari sebagai pendidik?
Ada banyak hal yang dapat mencerahkan saya ketika proses menyusun visi pribadi adalah mempunyai pengetahuan baru dan gambaran yang jelas bagaimana membuat Visi yang baik. Pengertian dari Visi itu sendiri adalah rangkaian kata-kata yang di dalamnya terdapat tujuan, impian dan cita-cita. Â Dalam mewujudkan Visi yang diimpikan bisa menggunakan pendekatan Inquiri Apresiatif (IA). Â Pendekatan ini diawali dengan menggali atau mengidentifikasi hal-hal baik yang ada di sekolah setelah itu mempertahankan dan membuat strategi untuk mengubahnya lebih baik lagi, selain itu juga menggali hal-hal baru yang belum ada disekolah dan menerapkannya untuk menjadikan sekolah lebih baik lagi. Memang dalam mewujudkan visi ini tidak mudah namun perlu semangat, motivasi dan Kerjasama yang baik antara seluruh ekosistem sekolah untuk mewujudkannya. Ini juga menjadi salah satu tantangan saya sebagai Guru Penggerak untuk bisa " Tergerak, Bergerak dan Menggerakan" seluruh komunitas ataupun ekosistem sekolah demi terwujudnya visi atau cita-cita sekolah.Â
Pendekatan Inquiri Apresiatif atau dikenal dengan BAGJA adalah salah satu pendekatan yang digunakan dalam Menyusun Visi pribadi saya, yang terdiri dari tahapan;
Membuat Pertanyaan
Membuat pertanyaan sebagai langkah awal untuk merumuskan/mewujudkan perubahan yang kita impikan.
Ambil Pelajaran
Mengumpulkan berbagai hal-hal positif yang telah dilakukan oleh sekolah, sebagai salah satu referensi yang bisa diambil dalam menentukan Visi Pribadi.
Gali Mimpi
Menggali mimpi-mimpi yang bisa diterapkan di sekolah, tentunya mimpi-mimpi yang bersifat positif dan bisa menjadikan sekolah lebih baik lagi.
Jabarkan Rencana