!["Menatap Harapan" dari Filosofi Air Mengalir : Pelajaran Hidup dari Diskusi Inspirasi Komunitas [Ngopi Susu]](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/11/22/diskusi-0-6740363f34777c6d9079bee2.png?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Kuliah bukan hanya soal tugas dan ujian, tapi juga soal bijak mengatur keuangan. Sebagai mahasiswa, kebutuhan semakin banyak, mulai dari makan, beli barang, nongkrong sampai langganan streaming. Jika tidak hati-hati, uang cepat habis tanpa kita sadari.
Gaya hidup sehat sanggatlah penting bagi kita, khususnya bagi mahasiswa, tapi hal itu sering dianggap sepele. Selama kuliah, tekanan tugas, kehidupan sosial, dan perubahan gaya hidup membuat kita mudah terbawa arus. Banyak mahasiswa berbelanja tidak sesuai kebutuhan, makan sembarangan, jarang berolahraga, dan tidak bisa mengatur waktu dengan baik. Akibatnya, kesehatan fisik dan mental menjadi terganggu, dari stres hingga gangguan tidur.
Karena itu, kita perlu mulai membiasakan hidup lebih hemat dan fokus pada kebutuhan yang penting. Dengan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, kita bisa lebih tenang dan nggak stres soal keuangan. Jadi, intinya adalah bagaimana caranya tetap menikmati hidup sebagai mahasiswa, tapi tetap bijak dalam mengatur keuangan supaya enggak tekor.
Untuk meminimalisir gaya hidup sebagai mahasiswa dan memaksimalkan keuangan, berikut tips agar keuangan tetap aman:
1. Mencatat Pengeluaran
Buat anggaran bulanan yang realistis agar tahu batasan untuk makan, transportasi, dan hiburan. Dengan catatan tersebut kamu bisa tahu dan dapat mengevaluasi lagi harga-harga dari belanjaan yang kamu beli.
2.Utamakan Kebutuhan
Belajar membedakan mana yang lebih penting, kebutuhan apa hanya sekedar keinginan. Belanja sesuai kebutuhan, bukan karena fomo. Contohnya menerapkan Capsule Wardrobe dalam berpakaian.
Intinya dengan mengutamakan kebutuhan, kita dapat lebih bijak dalam mengelola uang, hidup lebih simpel, dan lebih fokus ke hal-hal yang benar-benar penting.
3.Masak Sendiri
