Mohon tunggu...
Nia Kurniawati
Nia Kurniawati Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa reguler STKIP Muhammadiyah Kuningan

Saya suka dunia anak-anak..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyakit Hati - Ujub

22 Maret 2024   11:20 Diperbarui: 23 Maret 2024   15:45 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Akhlak adalah perilaku dan etika yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai seorang muslim yang baik,sudah sepantasnya memiliki akhlakul karimah seperti apa yang dicontohkan Rosulullaah Muhammad SAW.

Rosulullaah SAW adalah uswatun hasanah bagi seorang muslim.Beliau diutus ke muka bumi tidak lain adalah untuk menyempurnakan akhlaq kita umatnya. Salah satu akhlakul karimah yang diajarkan Rosulullaah adalah menjauhi penyakit hati berupa ujub atau sombong,bangga pada diri sendiri.Karena kesombongan adalah awal kehancuran hidup seseorang.

Bagaimana caranya agar tidak ujub? Bagaimana sebaiknya akhlak seorang muslim itu? Dalam kitabnya Bidayatul Hidayah Imam Ghazali,dijelaskan antara lain :

1.jika engkau melihat orang yang masih muda,katakan dalam hatimu bahwa orang itu belum banyak durhaka kepada Allah SWT,tidak sepertiku yang banyak melakukan dosa dan kesalahan.Pastinya orang itu lebih baik dariku.

2.jika engkau melihat orang yang lebih tua,katakan dalam hatimu bahwa orang itu sudah beribadah lebih dulu daripada diriku ,pastinya  orang itu lebih baik dariku

3.jika engkau melihat orang alim /berilmu,katakan dalam hatimu bahwa pasti dia banyak kelebihannya,kebaikannya pasti banyak yang sudah disampaikan kepada oranglain,sedangkan aku belum bisa melakukan apa-apa

4.jika engkau bertemu dengan orang yang kurang wawasannya,katakan dalam hatimu bahwa orang itu durhaka karena ketidaktahuannya,sedangkan diriku banyak melakukan durhaka dengan pengetahuannku. Aku tidak tahu akhir hidupku bagaimana.

5.jika engkau melihat orang kafir,katakan dalam hatimu,aku tidak tahu - bisa jadi nanti di akhir hidupnya ia masuk islam dan mengisi sisa hidupnya dengan kebaikan. Sedangkan aku boleh jadi tersesat karena keujubanku..

Astagfirullaahal'adhiiim...(muhasabah diri)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun