Raz pun segera terjaga, napasnya tersengal-sengal dan pikirannya berkabut. Tanpa berpikir panjang, ia memacu langkahnya menuju Gunung Eldritch yang berada pada pinggir Hutan Tenebris. Ia tidak menyadari udara yang menusuk tulang ataupun darah yang bersimbah pada telapak kakinya hingga ia berada pada puncak gunung. Raz teringat akan kisah makhluk penjaga gunung yang menjadi legenda masyarakat sekitar. Ia sangat yakin bahwa makhluk tersebut adalah umbra-nya.Â
Saat berada di puncak gunung, Raz melantunkan lagu rakyat yang konon dapat memanggil makhluk penjaga tersebut. Awalnya, ia tidak merasakan apapun. Tetapi, lama-kelamaan udara di sekitar gunung menjadi hangat. Ketika Raz menoleh ke atas ia melihat makhluk tersebut.Â
Umbra-nya. Pelindungnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H