Penggunaan biomassa sebagai sumber energi dapat memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat pedesaan. hal ini termasuk penciptaan lapangan pekerjaan dan pengurangan ketergantungan pada bahan bakar fosil, yang sering kali lebih mahal dan tidak berkelanjutan.
Pengurangan Emisi
PLTBm diakui lebih bersih dibandingkan dengan pembangkit listrik berbahan bakar fosil. Dengan memanfaatkan limbah, PLTBm dapat mengurangi emisis karbon dioksida dan gas rumah kaca lainnya, serta mencegah pembentukan gas metana yang dihasilkan dari limbah yang dibuang ke tempat pembuangan sampah.
Tantangan Implementasi
Meskipun potensi biomassa sangat besar, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan yang harus diatasi, seperti kebutuhan akan infrastruktur yang memadai untuk pengolahan dan distribusi energi biomassa, serta pentingnya edukasi masyarakat mengenai manfaat dan penggunaan biomassa.
Rekomendasi Kebijakan
Penelitian ini merekomendasikan perlunya dukungan dari pemerintah dan pemangku kepentingan untuk mengembangkan teknologi dan kebijakan yang mendukung penggunaan biomassa sebagai sumber energi terbarukan. Ini termasuk investasi dalam infrastruktur dan program edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
Secara keseluruhan, temuan utama dalam jurnal ini menekankan bahwa biomassa memiliki potensi besar untuk menjadi solusi energi berkelanjutan di Indonesia, namun memerlukan perhatian dan dukungan yang tepat untuk mengatasi tantangan yang ada.
Kontribusi Penelitian terhadap Energi Terbarukan
Pengembangan Sumber Energi Alternatif
Penelitian ini menyoroti potensi biomassa sebagai sumber energi terbarukan yang dapat menggantikan bahan bakar fosil, terutama di daerah pedesaan Indonesia yang masih memiliki tingkat elektrifikasi rendah.