Promosi kesehatan? Khalayak umum tentunya sudah tidak awam lagi dengan istilah ini, ditambah dengan adanya masa pandemi hingga masa new normal. Berbagai bidang khususnya yang bergerak pada kesehatan, akan melakukan promosi kesehatan melalui berbagai media. Media promosi kesehatan yang menarik dibutuhkan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat saat ini.
Melansir dari mhomecare, setiap pengertian promosi kesehatan yang dijabarkan oleh para ahli memiliki tujuan mengoptimalkan kesehatan pada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut, dibutuhkan promosi kesehatan yang mengkombinasikan berbagai aspek kehidupan, mulai dari pendidikan, kebijakan politik, peraturan, dan peran aktif dari organisasi.
Sehingga dapat disimpulkan promosi kesehatan merupakan upaya komunikasi kesehatan terhadap khalayak umum dengan menggunakan media yang menarik, mudah dipahami dan gampang diakses. Bagaimana media promosi kesehatan yang tepat bagi khalayak umum?Â
1. Mengenali kondisi sasaran
Contoh : Jika sasaran promosi merupakan orang yang tinggal didaerah yang sulit akses internet pastinya kita tidak akan menggunakan sosial media untuk melakukan promosi kesehatan.
2. Memilih jenis media yang paling tepat dengan kondisi sasaran
Contoh : Di mall atau public places menggunakan media cetak seperti poster atau flyer yang memberikan informasi kesehatan.
3. Membuat desain pesan kesehatan yang efektif
Contoh : Jenis huruf, ukuran huruf, kontras warna huruf dan latar belakang, jarak spasi dan lainnya.
4. Pemilihan pendistribusian media kesehatan
Contoh : Poster atau flyer kesehatan yang dipasang di mall sebaiknya pada tempat yang banyak dilewati oleh pengunjung dengan posisi pemasangan yang tepat (tidak terlalu tinggi ataupun rendah)