Mohon tunggu...
Ratu Kalinyamat
Ratu Kalinyamat Mohon Tunggu... lainnya -

Seorang anak desa yang ingin menulis sesuatu yang baik

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

La Nyalla cs Masih Ditentang

25 Februari 2013   01:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:45 701
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salam kompasiana dimana saja berada, membaca salah satu koran hari ini saya menjadi kurang senang dengan apa yang di pikirkan oleh sebagaian petinggi PSSI karena bisa menghancurkan sesuatu yang di bangun dengan susah payah oleh Menpora, Djohar Arifin dan La Nyalla. Betapa tidak menghancurkan kalau karena hanya segelintir petinggi di PSSI ada yang membuat opini sendiri tanpa sepegetahuan ketua umum dan hasil ngerumpi para petinggi PSSI di cocorkan pada para wartawan dan oleh wartawan di beri bumbu sedikit menjadi lebih hot.

Seperti hari ini yang membeberkan bahwa kembalinya empat anggota Komite Eksekutif (Exco) yang dipecat dari PSSI belum sepenuhnya diterima. Kalau kita mau cermati orang-orang yang berbicara inilah yang tidak mau memajukan sepak bola Indonesia dan menginginkan status saja. Karena mungkin orang-orang seperti ini gila jabatan dan tidak berpikir apa yang diinginkan semua masyarakat Indonesia.

Lha orang-orang seperti Bob Hippy dan Sihar Sirotus cocoknya bukan di PSSI tetapi lebih tepat menjadi pengacara he..............he............... Karena memang pekerjaannya membuat situasi panas saja. Kenapa demikian ??!! mereka berdua jelas menjadi biang kerok yang harus di lawan karena belum mau 100% menerima La Nyalla cs yang sudah setuju untuk mengadakan konggres pada tanggal 17 maret 2013 yang notabene sudah disetujui Ketua umum PSSI, Djohar Arifin, Menpora Roy Suryo dan KPSI La Nyalla cs.

Kalau memang empat Exco sudah diterima kembali di dalam PSSI, sudah pasti mereka bisa ikut mengusulkan orang yang mengembangkan BTN sesuai statuta. Kalau masih ada orang di kepengurusan PSSI seperti ini bisa membikin PSSI seperti partai Demokrat karena semua orang bisa bicara dengan para wartawan dan media elektronika yang lain yang menyebabkan semua ocehan petinggi PSSI bisa di lihat semua orang tak terkecuali dari kubu La Nyalla cs.

Mari pengurus PSSI kita buat Indonesia menjadi negara yang santun dan maju dan perlu orang-orang yang berwawasan baik yang bisa membangun olah raga terutama sepak bola kekancah internasional, maka bentuklah etika yang baik di PSSI dengan memilih salah satu anggota PSSI sebagai Humas dan orang inilah yang berhak untuk berbicara dengan awak media sehingga tak seperti sekarang ini, semua anggota PSSI bisa berbicara ke media dengan sikap pribadinya sendiri tetapi tidak apa yang di putuskan PSSI sendiri. Mari kita menulis sesuatu opini yang tepat dan bisa memberi pencerahan semua orang sehingga teamnas bisa kembali berjaya di Asia dan di dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun