Mohon tunggu...
Novita Febrianti
Novita Febrianti Mohon Tunggu... -

Ibu dari Javier van Joost, Lulus dari Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung bekerja sebagai dosen Public Relation dan Tourism Management.Sangat tertarik dengan pariwisata juga dunia fashion. Mengisi waktu sesuai dengan hobbynya menulis,memasak dan menyanyi. Dan mencoba mengembangkan hobby dgn usaha kecil- kecilan, membuat souvenir ulang tahun,snack arisan dan menjadi MC dibeberapa acara talk show.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kebutuhan Utama Wanita Setelah Menikah

11 April 2011   00:11 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:56 836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak hanya satu atau dua orang teman saja yang sering kali mengeluh pada saya, bahwa setelah beberapa tahun menikah mereka malah merasa asing pada pasangan masing-masing. Si suami sibuk dengan pekerjaan dan segala tetek bengeknya yang terkadang mengharuskannya kembali keluar rumah untuk menemani client hingga larut malam, belum lagi bahwa suamipun membutuhkan waktu untuk menyalurkan hobby dan kesenangannya dan tentu saja sisa waktunya yang sedikit akan dipergunakan untuk anak. Ya sayapun pernah merasakan hal yang sama. Totalitas suami dalam mencari nafkah dan terkadang dibantu oleh sang istri yang juga bekerja, saat ini malah membuat mereka memiliki kehidupan masing-masing, sehingga tujuan pernikahan mereka hanyalah mencari kesejahteraan dengan uang dan uang.

Aneh bahwa setelah lama menikah,banyak sekali pasangan tidak lagi menunjukan sedikitpun perhatian untuk selalu bersama. Bahkan mereka berusaha untuk menghindari diri dari kebersamaan Mereka makan di meja yg sama, tidur dlm kamar yg sama, mencari uang untuk keluarga dan tidak mau berbuat dosa demi keutuhan keluarga, tetapi sayangnya mereka tidak lagi menunjukan tanda persahabatan.

Terkadang para pria tidak menyadari, bahwa kebutuhan utama kaum perempuan bukanlah kehidupan glamour, melainkan perasaan kasih yg dlm dari pasangan hidupnya. Kaum wanita dpt merasakannya apabila minimal 4 kebutuhan utamanya terpenuhi..

*RASA AMAN TANPA SYARAT, YAITU MENGASIHINYA DGN SETIA, MELINDUNGINYA
Rasa aman tersebut dapat ditinggkatkan dgn sering dan secara teratur mengatakan "Aku mengasihimu", selalu melibatkan istri dlm perencanaan hidup agar ia bisa turut berperan aktif; menghargai pendapat dan perasaannya; menanamkan kebiasaan berkata jujur; memperlihatkan komitmen kepada Tuhan.
Ingatlah rasa tidak aman akan melayukan daun-daun pernikahan dan mengeringkan tanahnya.

*PERCAKAPAN YANG BERMAKNA
Sebagaimana tanaman membutuhkan sinar matahari dan air, begitu juga dlm kehidupan perkawinan, istri membutuhkan percakapan dan komunikasi tiap hari. Umumnya kaum perempuan membutuhkan komunikasi minimal 1 jam setiap hari. Ini tidak perlu dilakukan dlm 1 jam nonstop, tetapi bisa dibagi dalam beberapa percakapan misalnya 15 menit pd pagi hari dan dilnjutkan pada saat-saat lain.
Perlu diketahui bahwa perempuan haus akan komunikasi, sehingga komunikasi itu bisa disamakan dengan darah dlm kehidupan cinta anda. Tidak adanya komunikasi berarti sudah berakhir pula cinta kasihnya.

*IKATAN EMOSI/KEMESRAAN
Setiap tanaman yg sehat membutuhkan tanah yg baik agar bisa bertumbuh. Kemesraan tdk selalu harus dihubungkan dgn seks.
Kemesraan bukanlah "foreplay" atau pemanasan untuk "make love", melainkan persahabatan yg intim yg dinikmati dgn ungkapan rasa kasih. Bukti kemesraan tdk selalu dgn bunga tetapi juga dgn ungkapan kasih sayang dan penghargaan yg tulus terhadap orang yang kita kasihi, dan terutama turut merasakan apa yang sedang dirasakan oleh orang yg kita kasihi.

*SENTUHAN FISIK YANG POSITIF
Tanaman membutuhkan air agar dpt bertahan hidup. Sentuhan-sentuhan non-seksual bagaikan air bagi istri dan orang yang kita kasihi. Perlu diketahui bahwa 80% kebutuhan fisik perempuan pada umumnya bersifat non-seksual.
Perempuan kan merasa lebih dihargai jika dipeluk dan disayangi daripada sentuhan yang mengarah pada hubungan seksual. Umumnya perempuan membutuhkan minim 8-12 kali sentuhan setiap harinya; pelukan, tepukan,belaian,usapan ataupun pijatan-pijatan non-seksual.

Saya membaca dan banyak berdiskusi bahwa point-point diatas hal faktor utama yang didambakan seorang wanita menikah. Sehingga saya berani menyadurnya kedalam tulisan saya ini.

Ingatlah kapan terakhir anda mengungkapkan rasa sayang terhadap orang yang anda sayangi?
kapan terahir anda membelai dan memeluk orng yang anda kasihi?
Dan kapan terahir kali anda menyediakan waktu untuk mendengarkan dan berbagi rasa suka maupun duka dengan orang yang anda kasihi??........ Mulailah kehidupan Rumah Tangga dengan memenuhi kebutuhan tersebut.....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun