Mohon tunggu...
neyzha virela
neyzha virela Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Kepribadian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Demo Kenaikan BBM

19 September 2022   00:17 Diperbarui: 19 September 2022   00:31 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Demonstrasi adalah sebuah gerakan protes yang dilakukan sekumpulan orang dihadapan umum. Demonstrasi biasanya dilakukan untuk pendapat kelompok dan mencapai keinginan atau menentang kebijakan yang dilaksanakan suatu pihak atau dapat dilakukan sebagai usaha penekanan secara politik oleh kepentingan kelompok maupun pribadi. 

Terjadinya lonjakan harga minyak dunia disebabkan oleh imbas dari peperangan yang terjadi di Eropa antara Rusia dan Ukraina menyebabkan kegoncangan ekonomi secara signifikan terhadap perekonomian dunia.Kenaikkan harga BBM disebabkan oleh tingginya minyak dunia juga dikarenakan adanya under supplay dalam negri dibandingkan dengan tuntutanya.

Dengan kenaikan imbas kenaikan BBM akan berimpilaksi terhadap inflansi harga secara simultan dan secara eksposional akan berpengaruh terhadap fundamental makro ekonomi Indonesia.
Latar belakang kenaikan BBM

Persoalan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) yang tidak pernah tuntas. Sehingga pemerintah harus kembali menaikkan harga BBM dengan perencanaan yang direalisasikan.Kenaikan BBM merupakan langkah yang strategis untuk mengurangi defisit APBN akibat kenaikan harga minyak tanah .dan terkait kebijakan pemerintah ini ada yang beranggapan pro,  kontra,serta abstain.
Bagi yang pro rencana kenaikan BBM ini dilihat sebagai langkah yang baik,ia memikirkan dan mempertimbangkan jauh kedepan dengan kondisi keuangan negara,dimana pemrintah memang dianjurkan untuk menjatuhkan pilihan untuk menaikkan BBM. 

Adapun yang berfikir kontra dalam kebijakan pemerintah dalam menaikkan harga BBM, melakukan berbagai bentuk penolakan berupa demo dalam sebutan tingkat mahasiswa yang terus digelar dan diserentakkan dibanyak kota di ramaikan oleh mahasiswa di berbagai univ dalam kota tersebut. Untuk juga yang abstain, mereka tersebut mendukung mendukung saja ntah memang malas dalam penolakan atau demo atau berfikiran yang lain. Yang intinya kenaikan oenurunan BBM meraka mayoritas tidak mempermasalahkan tersebut. Diluar daripada itu , semua Kembali ke awal yaitu tetgantung pada pendapat pribadi tiap orang untuk menolak atau menerika atas kebijakan yang dikeluarkan.

Dan terdapat juga unjuk rasa terhadap kenaikan Bahan Bakar Minyak sebagai tindak pidana penghasutan
Aksi penolakan(demo) itu muncul di berbagai daerah maupun di media sosial . Pada media sosial ,demo penolakan diaplikasikan dalam bentuk meme yang menyindir kebijakan pemerintah dan dinilai tidak pro didalam penderitaan rakyat yang sedang merakyat. Penelitian ini menggunakan analisa dari Charles Sanders Pierce, yang mempunyai makna terkandung dalam meme humor sindiran terhadap presidan Susilo Bambang Yudhoyono pada saat masa pemerintahan beliau dengan versi kenaikan BBM . Hasil penelitian ini menunjukkan, terdapat bermacam sindiran kritik terhadap kebijakan presiden SBY pasca kenaikkan harga BBM . Yang mana sindiran meme tersebut adalah bentuk aksi protes melalui media sosial.

Aksi-aksi tersebut dilakukan karena kenaikan BBM yang dilakukan pemerintah dinilai akan membuat rakyat menjadi sengsara karena nantinya akan ikut menggerek naik harga kebutuhan pokok,seperti pada minyak tanah makanan seperti gorengan yang awalnya 500 ribu pada saat minyak tanah mengalami kenaikan gorengan tersebut menjadi 2000 ribu kadang itu juga ukurannya lebih kecil dari sebelumnya ,karena biasanya dijawab dengan harganya minyak mahal. Ada juga makanan ringan seperti pada jajanan momogi yang dulunya besar pada tahun sekarang menjadi kecil hanya bisa di gengam satu tangan anak kecil  itu ada yang beranggapan bahwa itu juga merupakan inflansi.

Aksi tersebut tampaknya tidak hanya pada isu ekonomi soal kenaikan BBM namun juga telah sampai pada isu politik perihal turunnya SBY-budiono yang selama ini tidak dinilai tidak berpihak pada rakyatnya, karena selama ini banyak kasus korupsi yang merugikan negara yang masih belum tuntas.

Pada saat ini marak-maraknya demo akibat harga Bahan Bakar Minyak naik. Dalam sisi lain, bila kita bertolakdari sisi pemerintah , mereka memeliki alasan tersendiri dalam hal menaikkan harga Bahan Bakar Minyak tersebut. Mereka sebenarnya itu juga memikirkan nasib dari masyarakat tetapi kenaikan harga Bahan Bakar Minyakitu salah satu untuk mengatasi inflansi serta pembengkakan dari APBN untuk subsidi yang telah diberikan pemerintah untuk kaum masyarakat menengah kebawah.
Dalam kasus demo kenaikan BBM 1 April 2002, maraknya berita demo mahasiswa tersebut yang disiarkansecara insentive melalui berbagai  proses pembentukan persepsi ( cara pandang) seseorang maupun mahasiswa.Persepsi muncul karena pemberitaan media yang disiarkan secara intensive secara terus menerus

Dampak kenaikan harga BBM pada sektor lain
Tidak dapat dipungkiri bahwa kenaikan harga BBM akan menyebabkan kenaikan inflasi. Salah satu masalah terbesar yang timbul dari kenaikan harga BBM adalah kekhawatiran bahwa pertumbuhan ekonomi akan terhambat oleh dampak kenaikan harga barang dan jasa akibat kenaikan komponen biaya. kenaikan harga bahan bakar akan mempengaruhi kualitas gizi siswa.
Kenikmatan mengonsumsi bahan pokok di atas akan menurun drastis, bahkan semakin sering menolak nafsu kita untuk mengonsumsinya.

Peneliti dan Direktur Reminer Institute, Pri Agung Rakhmanto, mengatakan inflasi tidak bisa dihindari karena bahan bakar merupakan faktor vital dalam produksi dan distribusi barang. Namun kenaikan harga BBM juga tak terhindarkan karena beratnya subsidi menyulitkan Negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun