Seperti yang telah kita ketahui, hati merupakan salah satu organ tubuh penting dalam tubuh manusia. Layaknya jantung dan paru-paru, hati juga menjalankan beberapa fungsi vital yang tidak dapat dipandang sebelah mata, mulai dari menyaring racun yang masuk ke dalam tubuh, memproduksi beberapa jenis enzim, hingga membantu proses pencernaan makanan dengan menyingkirkan materi asing dan berbahaya yang terdapat pada bahan pangan. Lebih lanjut, Hermeet Suri, seorang ahli gizi dari Ontario, menyatakan bahwa peran dan fungsi hati erat kaitannya dengan kesehatan tubuh secara umum. Hal ini dikarenakan organ yang satu ini merupakan penghasil getah empedu yang berfungsi untuk menjaga sistem pencernaan makanan, menyimpan zat besi dan vitamin, serta mengontrol kadar lemak, glukosa, dan amino dalam darah.
Karena peran dan fungsi penting tadi lah, sudah sewajarnya Anda mulai memberikan perhatian ekstra terhadap kesehatan hati. Tanpa disadari, banyak sekali hal yang dapat memicu kemunduran kesehatan organ ini, mulai dari konsumsi berlebih sodium, kadar fruktosa dalam tubuh yang terlalu tinggi, hingga kebiasaan mengonsumsi bahan pangan kaya lemak trans, seperti biskuit, keripik, berondong jagung, dan kudapan sejenis lainnya.
Lalu, adakah cara mudah dan praktis untuk memastikan bahwa kesehatan hati selalu terjaga? Tenang, Anda tidak perlu risau! Berikut, beberapa bahan alami yang dapat dikonsumsi untuk membuat hati tetap happy:
1. Bawang putih
Si umbi lapis yang satu ini ternyata mengandung allicin dan selenium,dua senyawa penting yang berperan untuk mengaktifkan enzim pendetoks racun yang terdapat di hati. Untuk mendapatkan manfaat optimal, Anda dapat membiasakan konsumsi 1 buah bawang putih mentah setiap harinya. Mudah, bukan?
2. Sayuran hijau
Tingginya kandungan nutrisi dan serat pada sayuran ternyata dapat menjaga kesehatan hati. Sayuran, khususnya yang kaya akan klorofil, seperti kol, sawi hijau, kubis, bayam, dan selada terbukti mengandung antioksidan dan belerang alami yang berperan sebagai agen detoksifikasi racun. Hasilnya, kerja organ hati akan menjadi lebih ringan sehingga risiko timbulnya gangguan pun menjadi semakin kecil.
3. Lemon dan jeruk nipis
Tahukah Anda, bahwa kandungan vitamin C yang tinggi pada lemon dan jeruk nipis ternyata berkhasiat untuk menghancurkan zat asing dan beracun yang masuk ke dalam tubuh melalui air? Selain itu, senyawa yang ada pada 2 bahan alami tadi turut memicu produksi enzim hati yang bersifat anti-karsinogen. Jadi, selain menjaga kesehatan hati, Anda juga telah meminimalisir kemungkinan munculnya sel kanker di tubuh.
4. Alpukat
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa konsumsi rutin 1-2 buah alpukat segar setiap minggu dapat memperbaiki fungsi hati yang rusak. Lho, kok bisa? Hal ini dikarenakan senyawa glutathione dan antioksian yang terdapat pada buah alpukat ternyata mampu memperlancar proses detoksifikasi racun dari dalam tubuh. Jadi, daripada memakasakan organ hati untuk bekerja keras membuang racun, ada baiknya Anda dan keluarga mulai memasukkan alpukat ke dalam daftar makanan mingguan. Mudah, bukan?
