Mohon tunggu...
GoDok Indonesia
GoDok Indonesia Mohon Tunggu... Editor -

Aplikasi kesehatan yang menyajikan layanan Tanya Dokter Gratis dan Ragam Artikel seputar kesehatan, gaya hidup, keluarga hingga ragam penyakit

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ternyata, Ini Penyebab Nyeri Pinggang!

18 September 2017   09:26 Diperbarui: 18 September 2017   09:41 3505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyak gejala yang bisanya dikeluhkan oleh penderita, mulai dari rasa sakit hebat di area sekitar pinggang, kesemutan, hingga mati rasa yang menjalar hingga ke kaki. Untuk menanganinya, penderita biasanya disarankan untuk menjalani beberapa macam pengobatan, seperti terapi medis, penggunaan obat-obatan penghilang nyeri, hingga prosedur operasi.

6. Gangguan pada ginjal

Penyebab sakit pinggang lainnya yang tidak kalah penting adalah adanya gangguan pada fungsi dan kerja organ ginjal. Ya, karena posisinya yang terletak di sekitar pinggang, gangguan pada ginjal seringkali memicu timbulnya rasa sakit di area tersebut.

Gangguan pada ginjal yang dimaksud biasanya berupa batu ginjal atau infeksi saluran kemih. Tidak seperti penyebab sakit pinggang lainnya, nyeri yang dipicu oleh gangguan ginjal biasanya disertai oleh timbulnya komplikasi lain, seperti demam dan muntah-muntah. Jika sudah begitu, Anda disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter demi mendapatkan penanganan serta pengobatan yang tepat.

7. Osteoporosis

Penyebab sakit pinggang yang terakhir adalah osteoporosis. Ya, penyakit yang disebabkan oleh pengapuran tulang ini seringkali memicu timbulnya rasa sakit di area sekitar pinggang. Untuk mencegah hal ini agar tidak terjadi, Anda disarankan untuk banyak mengonsumsi bahan pangan yang kaya akan kalsium dan fosfor. Tujuannya tidak lain adalah untuk menguatkan tulang sekaligus menurunkan risiko terkena osteoporosis ketika usia mulai beranjak senja.

Itu tadi 7 penyebab sakit pinggang yang harus Anda ketahui. Semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun