Mohon tunggu...
Nethania Simanjuntak
Nethania Simanjuntak Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

welcomee!! saya hanyalah seorang perempuan yang iseng-iseng menulis

Selanjutnya

Tutup

Film

Film Gundala, Tonggak Awal Kembalinya Superhero Lokal Indonesia

16 September 2023   19:30 Diperbarui: 16 September 2023   21:00 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa disini yang hobinya suka nonton film? Kira-kira tahu nggak sih, pengertian film itu apa? Menurut (Astuti, 2022, h.5) menjelaskan film sebagai gambar yang bergerak dengan memberikan alur cerita menarik. Film juga dapat dijadikan sebagai alat untuk menyampaikan pesan kepada khalayak, dalam medium yang beragam.  Film memiliki 3 karakterstik aliran genre film utama, diantaranya genre horor, drama, dan laga (Astuti, 2022, h.26). 

Jika di Amerika ada Marvel Cinematic Universe dan DC Extended Universe, ternyata di Indonesia juga memilki film laga dengan subgenre superhero lho. Jagat Sinema Bumilangit merupakan sebuah production house yang memproduksi sebuah film dengan me-remake komik superhero lokal Indonesia. Production House Jagat Sinema Bumilangit menjadi terkenal ketika mereka mulai menayangkan film pertamanya di bioskop (Merdekawan, 2019). Film ini dijadikan sebagai tonggak awal kembalinya superhero lokal Indonesia loh. Penasaran dengan judul film yang dijadikan sebagai tonggak awal dalam pemunculan superhero lokal Indonesia? Yuk simak informasi selengkapnya di sini ya.

Film Gundala, film yang ditayangkan pada tahun 2019 silam. Film ini menceritakan tentang sosok Gundala yang merupakan seorang manusia biasa bernama Sancaka yang berprofesi sebagai ilmuwan. Singkat cerita, ia tiba-tiba tersambar petir dengan hujan yang lumayan deras dikarenakan ia putus dengan kekasihnya, Minarti. Dari kejadian ini, tak disangka ia memiliki kekuatan untuk memancarkan petir dari tangannya dan bisa berlari dengan sangat cepat secepat angin. Meskipun ia tiba-tiba dikaruniai kekuatan super ia memanfaatkan kemampuan itu dengan memberantas kejahatan yang ada di bumi ini. 

Namun siapa sangka, ternyata banyak sekali masyarakat Indonesia yang tertarik dengan film superhero lokal ini. Mereka begitu antusias ingin melihat seperti apa bentuk superhero asli Indonesia. Terbukti ketika seminggu penayangan, film Gundala sudah menembus satu juta penonton di bioskop. Tak hanya berhenti sampai sini, sekitar 3 tahun setelah Film Gundala rilis, ternyata ada film lain seperti film Gundala yang mengangkat cerita tentang superhero lokal Indonesia. Film ini diberi judul dengan Sri Asih.

Penonton yang sudah menonton Gundala. Sumber Photo by: Instagram @jokoanwar
Penonton yang sudah menonton Gundala. Sumber Photo by: Instagram @jokoanwar

Sama hal nya dengan film Gundala, film Sri Asih juga dikemas sedemikian rupa. Namun yang berbeda, film Sri Asih menampilkan sosok superhero yang berjenis kelamin perempuan. Film Sri Asih juga mendapatkan respons positif dari masyarakat Indonesia dan sempat menjadi trending topic di salah satu platform media sosial yaitu Twitter (Merdekawan, 2019).

Film Gundala menjadi tonggak awal kembalinya perindustrian film di Indonesia terkhususnya di genre laga yang ternyata banyak disukai oleh masyarakat Indonesia. Namun, film Gundala tidak sepenuhnya film superhero pertama karena sebelum tahun 2019 ada juga beberapa judul film yang menayangkan dengan genre laga dan subgenrenya superhero, tapi hasilnya tidak begitu memuaskan. Seperti hal nya film Pendekar Tongkat Emas (2014), Satria Heroes: Revenge of Darkness (2017), dan Valentine The Dark Avenger (2017). Hal ini berbeda dengan respons dan jumlah penonton film Gundala yang lumayan banyak dan digemari oleh masyarakat Indonesia. Dengan demikian film Gundala adalah film pertama yang diproduksi oleh Jagat Sinema Bumilangit dan menjadi tonggak awal kembalinya film superhero lokal di Indonesia.

Terlihat dengan Jagat Sinema Bumilangit yang terus memproduksi sebuah film superhero lokal Indonesia. Salah satunya yang sudah tayang di bioskop pada tahun 2022 silam, yaitu film Sri Asih dan Virgo and The Sparklings pada tahun 2023. Tak hanya sampai disitu saja, rencananya di waktu dekat Jagat Sinema Bumilangit akan berencana merilis film superhero lainnya, diantaranya ialah, Si Buta dari Gua Hantu, Patriot Taruna, Mandala, Gundala Putra Petir, dan Patriot. Setelah itu, di tahun depan (2024) juga akan merilis film yang berjudul Godam & Tira (Kemenparekraf/Baparekraf RI, 2023).

Salah satu film superhero lokal Indonesia setelah film Gundala. Sumber Photo by: Instagram @pevpearce
Salah satu film superhero lokal Indonesia setelah film Gundala. Sumber Photo by: Instagram @pevpearce

Wah menarik banget bukan informasinya. Buat yang penasaran tentang kelanjutan superhero lokal Indonesia, tungguin ya film selanjutnya dari Jagat Sinema Bumilangit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun