Banjir adalah peristiwa bencana alam yang terjadi ketika aliran air yang berlebih merendam daratan. Banjir terjadi karena menumpuknya sampah yang dapat menghambat dan menahan air saat hujan sehingga air akan meluap dan terjadilah banjir. Banjir bisa menyebabkan kerusakan rumah dan isi barang dalam rumah, ataupun sarana prasarana umum lainya. Secara geografis wilayah Kabupaten Karawang terletak antara 070-02-1070-40 Lb dan 50-56-60-34 Ls, termasuk daerah dataran yang relatif rendah sehingga mudah terjadi banjir.
Saat ini di beberapa wilayah Karawang sering terjadi banjir karena hujan yang begitu deras dan mengakibatkan Sungai Citarum meluap. Curah hujan tinggi yang melanda beberapa daerah menyebabkan banjir di sebagian wilayah termasuk Karawang. Untuk itu cara penanggulan banjir dapat dilakukan dengan beberapa cara, misalnya tidak membuang sampah sembarangan, rutin membersihkan saluran air dari sampah, dan merencanakan tata kelola drainase yang baik.
Perlu gotong royong dari masyarakat, kesadaran dari perusahaan dan pengembang, serta dukungan dari pemerintah untuk mengantisipasi banjir.
Mulai dari sekarang marilah kita buang sampah pada tempatnya, bukan di sungai karena dapat menyebabkan banjir. Selain itu kita harus menanamkan sikap gotong royong untuk mengantisipasi banjir.
Oleh karena itu, masyarakat jangan buang sampah sembarangan karena bisa berdampak banjir. Antisipasi yang dapat dilakukan adalah dengan cara menjaga lingkungan sehingga kita dapat menanggulangi bencana ini. Hal yang terpenting dalam mengatasi banjir adalah gotong royong seluruh masyarakat.
---
Artikel ini merupakan tugas kelompok teks persuasi kelas VIII SMPN 5 Karawang Barat yang diampu Ibu Puspita Rindaniati, S.Pd.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
