Membaca merupakan salah satu dari empat aktivitas kebahasaan yang lain, yaitu menyimak, berbicara, dan menulis. Membaca memiliki peranan penting yang sama pentingnya dengan aktivitas kebahasaan yang lain.Â
Jika seseorang memiliki minat baca yang tinggi, maka kegiatan membaca akan terdorong dan terlaksana dengan baik. Minat membaca sudah seharusnya ditumbuhkan sejak anak-anak. Dengan begitu, masyarakat Indonesia akan memiliki minat baca dan kecerdasan yang lebih tinggi di masa yang akan datang.
Sayangnya, menurut beberapa penelitian daya literasi di Indonesia masih sangatlah rendah. Daripada membaca buku, anak muda zaman sekarang lebih memilih untuk bermain sosial media seperti X, Instagram, atau sosial media lain dengan gadget mereka. Hal tersebut dinilai lebih menarik dan modern di mata anak muda.Â
Faktor-faktor lainnya yang dapat mengakibatkan rendahnya daya literasi, seperti fasilitas yang kurang memadai, kualitas pendidikan, hingga faktor kemiskinan ternyata dapat memengaruhi minat baca seseorang.
Dalam meningkatkan minat membaca masyarakat Indonesia, khususnya siswa kelas 5 SD maka dapat dilakukan beberapa upaya. Upaya yang akan diterapkan pada pembahasan kali ini adalah menggunakan objek berupa komik dan gambar animasi untuk meningkatkan daya tarik pembaca.Â
Gambar animasi tidak hanya bisa diterapkan kepada anak-anak usia sekolah dasar saja, namun juga bisa digunakan sebagai perantara memberikan informasi secara menarik kepada remaja maupun orang dewasa.
Gambar animasi merupakan alat yang efektif untuk meningkatkan minat membaca generasi Z khsusunya pada siswa kelas 5 SD, karena generasi ini cenderung lebih tertarik pada media visual yang bergerak.Â
Dengan gambar animasi, pengguna dapat mengikuti perjalanan karakter yang bergerak, berjalan, berbicara, dan bermain, meningkatkan keterlibatan mereka dalam cerita dan membuat pengalaman membaca lebih menyenangkan.
Survei mengenai minat membaca generasi Z khussunya siswa kelas 5 SD terhadap gambar animasi dapat menjadi langkah penting dalam memahami efektivitas penggunaan media ini untuk meningkatkan literasi mereka.Â
Melalui survei ini, dapat dievaluasi pengetahuan siswa kelas 5 SD mengenai buku bacaan bergambar, sejauh mana buku bacaan bergambar berhasil menarik minat membaca siswa kelas 5 SD dan apakah mereka merasa hal itu dapat meningkatkan minat baca untuk siswa.Â
Data dari survei memberikan wawasan berharga bagi pengembangan strategi lebih lanjut dalam memanfaatkan gambar animasi untuk meningkatkan minat membaca siswa kelas 5 SD, serta memperkuat pendekatan pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan mereka.Â