Mohon tunggu...
Nesa Nestita
Nesa Nestita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya yaitu berenang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Program peer support,Bimbingan konseling,dan layanan psikososial

18 Januari 2025   19:08 Diperbarui: 18 Januari 2025   19:08 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Program Dukungan Sebaya, Bimbingan Konseling, dan Layanan Psikososial

Kesejahteraan mental dan emosional adalah bagian penting dari kehidupan manusia yang sering kali tidak mendapatkan perhatian memadai. Untuk mendukung kesehatan mental, berbagai pendekatan telah dikembangkan, seperti program dukungan sebaya (peer support), bimbingan konseling, dan layanan psikososial. Ketiga pendekatan ini sangat penting dalam membantu individu mengatasi tantangan emosional, sosial, dan psikologis yang mereka hadapi.

1. Program Dukungan Sebaya

Dukungan sebaya merupakan pendekatan yang melibatkan individu dengan pengalaman serupa untuk membantu orang lain yang sedang menghadapi situasi yang sama. Pendekatan ini dibangun atas dasar kepercayaan, berbagi pengalaman, serta dukungan emosional yang bertujuan agar penerima merasa lebih dipahami.

Dalam program ini, seseorang yang dikenal sebagai "pendukung sebaya" dilatih untuk memberikan dukungan kepada orang lain. Sebagai contoh, dalam konteks kesehatan mental, pendukung sebaya biasanya adalah individu yang pernah mengalami gangguan mental seperti kecemasan atau depresi. Pengalaman mereka memberikan kemampuan untuk memahami dan memberikan solusi yang relevan kepada orang lain.

Manfaat program dukungan sebaya meliputi:

  • Meningkatkan rasa diterima. Individu yang mendapatkan dukungan merasa bahwa mereka tidak sendirian karena ada orang lain yang benar-benar memahami apa yang mereka alami.
  • Mengurangi stigma. Berbagi cerita dengan orang lain dapat membantu menghilangkan stigma terkait masalah mental atau sosial.
  • Menumbuhkan kepercayaan diri. Dukungan positif yang diterima dapat membantu individu membangun kekuatan untuk menghadapi masalah mereka sendiri.

Program ini dapat diterapkan di berbagai lingkungan seperti sekolah, tempat kerja, dan komunitas. Di sekolah, misalnya, program ini dapat digunakan untuk membantu siswa yang mengalami tekanan akademik atau kesulitan sosial.

2. Bimbingan Konseling

Bimbingan konseling adalah layanan yang diberikan oleh konselor profesional untuk membantu individu memahami dan menyelesaikan masalah yang mereka hadapi. Layanan ini dapat berupa konseling individu atau kelompok, tergantung pada kebutuhan masing-masing individu.

Tujuan utama bimbingan konseling adalah membantu individu mengembangkan potensi, membuat keputusan yang lebih baik, serta meningkatkan kemampuan dalam menghadapi masalah. Konselor tidak hanya mendengarkan keluhan, tetapi juga membantu individu menemukan solusi praktis yang sesuai dengan situasi mereka.

Berikut beberapa manfaat utama bimbingan konseling:

  • Peningkatan pemahaman diri. Konselor membantu individu mengenali perasaan, pola pikir, dan perilaku mereka, sehingga dapat memahami diri mereka lebih baik.
  • Pengurangan tekanan psikologis. Dengan membicarakan masalah mereka, individu bisa merasa lebih lega dan mendapatkan perspektif baru.
  • Pengembangan keterampilan mengatasi masalah. Konseling membantu individu mempelajari cara yang lebih efektif untuk menghadapi tantangan hidup, termasuk stres atau konflik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun