Drama The Red Sleeve memang sudah lama usai, namun para pecinta drama korea ini masih belum move on dari sosok Lee Junho yang berperan sebagai putra Mahkota Lee San (Nama asli Raja Jeongjo).Â
Banyak yang sampai saat ini masih terjunho-junho (seperti saya ini, Hehe) karena kemampuan aktingnya yang bagus dan berkat parasnya yang rupawan, buktinya drama Lee Junho sebelum The Red Sleeve makin banyak dicari oleh penonton setia drama korea.
Bukan hanya kita yang belum move on, namun sang aktor utama sendiri (Lee Junho) nyatanya juga belum move on dari drama yang melambungkan namanya dan menjadikannya pemenang 2 kategori sekaligus yaitu Best Actor dan Most Popularity Awards Male pada ajang bergengsi Baeksang Arts Awards Ke-58 yang digelar pada jumat 6 Mei 2022 lalu. Lee Junho mencetak sejarah baru menjadi idol Kpop pertama yang memenangkan Baeksang.
Instastory Lee Junho di akun resminya @Le2jh hari ini menunjukan bahwa dia mengingat hari terakhir syuting The Red Sleeve meski telah selesai 6 bulan yang lalu. Dia mengunggah foto saat dia dengan memakai baju Raja sedang dipeluk oleh seseorang yang memakai baju selir kerajaan dan seorang wanita berjaket abu-cokelat.
Diduga kuat seseorang yang memakai baju selir kerajaan adalah Lee Se Young yang berperan sebagai selir Sung Deok Im dan seorang wanita yang memakai jaket abu-cokelat tersebut belum diketahui identitasnya, diperkirakan adalah seorang staff atau crew dari project drama The Red Sleeve.
"sudah setengah tahun dan hari shooting terakhir" begitulah ungkapan Junho dalam Instastory-nya hari ini.
Unggahan tersebut sontak menimbulkan spekulasi bahwa Lee Junho merindukan saat-saat syuting drama tersebut yang beradu peran dengan Lee Se Young.Â
Tak ada bosannya jika membahas drama The Red Sleeve, selain para pemerannya yang mempunyai kualitas akting yang bagus dan apik. Drama yang telah tayang sejak November 2021 lalu ini sukses mencuri perhatian sejak penayangan pertamanya, rating setiap episodenya selalu meningkat hingga memperoleh rating tertingginya di episode terakhir dengan mencapai 14,3 persen.