Mohon tunggu...
neni muhidin
neni muhidin Mohon Tunggu... -

saya tinggal di palu

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tidak Ricek Berita Kompas

7 Juli 2011   09:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:52 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Saya membaca sebuah berita Kompas yang akurasinya kurang dalam penyajian. Berita itu terbit pada tanggal 6 Juli 2011, di rubrik Kilas Ekonomi, berjudul KEUANGAN DAERAH, Menelusuri Cara Solo Berkreasi Fiskal.


Kesalahannya terjadi di paragraf akhir tulisan yang menyebut Solo sebagai satu-satunya daerah yang melakukan "kreasi" anggaran daerahnya dengan membuat kebijakan pelayanan kesehatan, Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), yang dibiayai oleh APBD, yang di tingkat nasional kebijakan ini disebut Jamkesmas, dibiayai oleh APBN. Saya mengetahui bahwa di Kota Palu, daerah tempat saya berdomisili, Pemerintah Kotanya juga telah membuat kebijakan yang sama (Jamkesda). Harusnya ada ricek dari wartawan Kompas tentang pelaksanaan kebijakan tersebut di daerah yang lain.

Lepas dari kesalahan itu, saya respek dengan pemberitaan Kompas tentang Solo dan Walikotanya, Jokowi, yang melalui pemberitaan itu dapat menjadi pengalaman terbaik (best practices) bagi daerah-daerah lain di Indonesia, bagaimana seharusnya pemerintah daerah benar-benar melayani warganya, berorientasi pada kepentingan rakyatnya, dan bukan pada kepentingan segelintir orang yang orientasinya hanya pada kuasa dan modal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun