Mohon tunggu...
Catatan

Suka Duka Bersama Dia yang Tak Sedarah

16 Mei 2015   06:10 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:56 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keluarga? keluarga adalah tempat kita bernaung, tempat kita mengandukan keluh kesah hidup. apalagi kepada ayah dan bunda. Kerluaga yang  nyaman ,tentram dan lengkap adalah impian setiap orang, karena semua itu tak dapat debeli oleh apapun juga. kebersamaan bersama keluarga adalah anugerah tersendiri dalam hidup, tapi bagaimana jika semua itu pecah terbagi dua?  oleh kata "PISAH" akankah kita akan merasakan kehangatan lagi? sepertinya tidak! karena kita hanya dapat merasakan kasih sayang dari sebelah pihak bukan dari duabelah pihak. Ketika semua itu terjadi anaklah yang menjadi "KORBAN", karena biasanya dia terbangun lalu melihat kedua orang tuanya lengkap tapi di kemudian hari dia hanya melihat ayah atau ibunya saja. OH betapa malangnya nasib anak itu. Berikut ini suka duka tinggal bersama orang yang tak sedarah.

Sukanyaa :

1.Teman curhat baru

Ketika keluarga baru kita mempunyai keluarga baru, pasti kita akan mendapat tempat curhat baru. Karena kita akan bersosialisasi lagi dengan orang yang baru.

2.Kasih sayang lebih

Ketika kita mempunyai keluarga baru, pasti kita akan mendapat kasih sayang lebih. Karena merka mencoba beradaptasi dengan kita, sehingga perhatian yang lebih ditunjukan kepada kita.

Dukanyaa :

1.Pilih kasih

Ketika ayah atau ibu kita mempunyai keluarga baru, pasti mereka akan sering membela keluarga dari sebelah pihak. Karena mereka ingin membeli hati keluarga baru trsbt , sehingga kita akan terasingkan.

2.Merindukan kasih sayang

Ketika sebuah keluarga terpecah belah, pasti salah satu dari mereka akan meninggalkan tempat tinggal. Ketika semua itu terjadi, anak yang biasanya mendapat kasih sayang yang lengkap dari kedua orangtuanya kali ini hanya mendapat kasih sayang dari ibu atau ayahnya saja.

3.Cemoohan dari lingkungan sekitar

Orang yang tak tahu apa-apa diluar sana pasti membebankan kita dengan semua cemoohan, apalagi ketika kita punya keluarga baru. Karena terkadang saudara dari keluarga baru kita pasti ada saja yang tidak menerima kehadiran kita, sehingga sering kali kita dicap sebaga “ANAK TIRI” ketika semua itu menimpa kita, kita hanya bisa menyimpan semuanya sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun