Apa kabar semua di hari Jumat yang cerah, dan penuh barokah? Pagi ini sinar mentari begitu merekah. Berharap hari yang dilaluipun selalu indah. Rasa syukur tidak lupa selalu terucap lidah.
Di hari Jumat ini saya menyajikan menu sarapan sederhana untuk anak-anak saya. Ya, bakwan. Sederhana banget, bukan? Tapi biar sederhana, campurannya tidak sesederhana tampilannya.
Campurannya wortel, kol, jagung pipil, ikan salem, telur ayam, dan nasi. Paket lengkap kan? Kandungan gizinya cukup lengkap. Karbohidrat, vitamin, protein, mineral, dan serat. Tidak sederhana, bukan?
Cara membuatnya juga gampang. Seperti membuat bakwan lainnya. Wortel dipotong-potong, kol diiris-iris, jagung dipipil, satu ekor ikan salem yang disuwir-suwir, satu butir telur kocok, dan 150 gram nasi.
Ini sih lebih karena ingin memanfaatkan sisa sayuran di kulkas. Daripada tidak segera diolah dan kemungkinan membusuk, kan jadi dibuang. Daripada membeli sayuran baru, kan saya bisa memanfaatkan yang tersisa. Terlebih kualitasnya masih bagus. Nah, diam-diam saya bijak juga ya.
Ok. Bahan-bahan bakwan itu ditaruh dalam satu wadah. Tambahkan 150 gram tepung terigu, 70 gram tepung beras, dan 220 ml air. Aduk sampai merata. Tambahkan sedikit penyedap rasa apa saja. Tambahkan juga bawang putih yang sudah diulek dan lada bubuk. Aduk rata.
Siapkan minyak panas di atas api sedang. Ambil adonan bakwan dengan sendok sayur, tuang ke dalam minyak. Goreng hingga cokelat keemasan. Selesai, sisihkan.
Letakkan daun salada sebagai pelapis bakwan. Tata sedemikian rupa. Tambahkan saos mayones, saos cabai, saos tomat, dan keju parut. Sebagai pelengkap tambahkan irisan mentimun. Jadi deh bakwan nasi ala Chef Bunda Tety.
