Johana Jonatan, Sekjen APSAI, menyampaikan harapannya, melalui perayaan HAN 2022 Â bagi 300 siswa-siswi di SD Dinamika Indonesia ini, dapat menjadi motivasi bagi anak-anak Indonesia untuk terus semangat bersekolah sehingga bisa menjadi generasi penerus bangsa yang tangguh.
"Anak-anak pemulung di Bantar Gebang juga berhak menjadi generasi emas penerus bangsa Indonesia," tandasnya.
Perayaan HAN 2022 di Bantargebang juga mengajak siswa-siswi SD Dinamika Indonesia untuk bermain dan belajar bersama Kidzania -- salah satu anggota APSAI. Anak-anak diberikan edukasi terkait dengan kesehatan dan kebersihan seperti menggosok gigi, cuci tangan dan sebagainya yang juga menentukan masa depan anak-anak Indonesia.
Anak-anak juga diajak untuk merasakan wahana-wahana bermain di kidzania yang sebelumnya belum pernah mereka rasakan.
APSAI sendiri dirintis di Solo dalam Konferensi Nasional Kota Layak Anak ke-2 Se-Asia Afrika (The 2nd International Conference on Child Friendly Asia Pacific) yang diadakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, 30 Juni -- 1 Juli 2011.
Dalam konferensi tersebut dicetuskan ide dasar pembentukan asosiasi yang mewadahi keinginan perusahaan-perusahaan swasta di Indonesia untuk berkontribusi bagi pembangunan Kota Layak Anak di Indonesia.
Beberapa perusahaan dan eksekutif perusahaan swasta terlibat dalam pembentukan APSAI ini. Di antaranya dari Kalbe Nutritionals, Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Sari Husada, TUV Rheinland, Carrefour Indonesia, Bank Mega, Astra International, Frontier, Asuransi Astra Buana, Garuda Food, Pacific Place, BSD / Sinarmas Land, Lotus PR dan lain-lain.
Presiden Joko Widodo dalam Puncak Peringatan HAN 2022 berpesan kepada anak-anak Indonesia untuk menikmati masa kanak-kanak dengan bermain, belajar, berdoa, dan selalu menjaga protokol kesehatan.
"Anak-anakku di seluruh Indonesia, kalian adalah generasi penerus bangsa Indonesia. Selamat hari anak, terus bergembira dan bersemangat mengejar cita-cita. Jangan lupa untuk belajar, berdoa dan rajin beribadah, dan selalu menjaga kesehatan. Ingat pandemi belum selesai. Anak terlindungi, Indonesia Maju," pesan Presiden.
Dalam kesempatan itu, Presiden mengajak anak-anak untuk memiliki hobi membaca buku sebagai gudang ilmu pengetahuan. Presiden juga menghibur anak-anak yang hadir di Kebun Raya Bogor dengan pertunjukan sulap dan memberikan hadiah sepeda untuk anak-anak yang berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo.