Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menggenggam Rindu

15 Januari 2021   11:02 Diperbarui: 15 Januari 2021   11:14 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

berulang kali kukatakan aku tak bisa hidup tanpamu, hadirmu dalam hariku sungguh sangat berarti, terpisah darimu, seolah gairahku tercerabut, membuat hatiku tak tenang, juga tak bisa berpikir apa-apa.

bersamamu hari-hariku terasa indah, karena banyak cerita yang bisa aku bagikan, tentang cinta dan kenangan, tentang luka dan kesedihan, tentang kebahagiaan dan harapan, tentang air mata dan derai tawa.

jika kau jauh dariku, ingatanku melayang tentangmu, aku jadi tak bisa menuliskan kisah, karena aku tak biasa lepas darimu, surat-surat yang dititipkan kepadamu pun tak bisa kubaca, dunia lantas menjadi sepi, dan aku merindu.

bagiku kau tak akan tergantikan, bayangmu selalu menetap tanpa perlu kuucap, melebur dalam lirih yang tak terbilang, angka dan huruf menyatukan kebersamaan kita, meninggalkan jejak karya dalam duniaku dan duniamu.

jika bukan karena teknologi, mungkin aku tak akan pernah berjumpa denganmu, merasakan berartinya dirimu, meringankan bebanku, menghiburku kala lara, juga berikan keceriaan seindah pelangi senja.

telepon genggam, ya kau selalu kugenggam erat-erat, seolah aku tak ingin terpisahkan darimu, kuingin menikmati kebersamaan ini, dalam setiap rangkaian kata, dalam setiap rindu tak berbatas waktu, dalam setiap kenangan tak berbatas jarak

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun