Mohon tunggu...
Etna Nena Oetari
Etna Nena Oetari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Simple, easy going, positive thinker, Mom, onlinesale

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ampunilah Dosa Kedua Orangtuaku...

20 Agustus 2014   22:19 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:02 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Denger anak kecil lain baca doa untuk orangtua jadi mikir

Berarti jadi orangtua itu dosanya bwuanyak bener yah, sampe doanya diawali dgn 'ampunila kedua orangtuaqu...'

Tapi knapa kalo ada artikel tentang orang tua selalu tentang jasanya yah...

Hmm ya pastinya lah karena yang nulisnya orang tua :)

Isinya tentang Kesusahpayahan mengandung 9 bulan, banting tulang cari nafkah demi anak dan jasa-jasa lainnya yang tak terbilang banyaknya

Kesenangan, kebahagiaan, keseruan saat tau hamil, bergeraknya janin dalam perut, melihat anak tersenyum pertama kali, menyebut mama-papa pertama kali dan hal-hal yang membahagiakan lainnya tidak pernah disebut sebagai jasa seorang anak. Berjasanya anak itu baru terlihat jelas dan layak dibahas bila secara teratur memberi materi atau money

Apa ternyata itulah yg membuat orang tua banyak dosa.

Pahala-pahala atas (kesusahpayahan??) hamil, mencari nafkah, membesarkan anak jadi hanguss ngus karena diungkit-diungkit trus, disebut-sebut terus, dirinci kesana kemari...

Hangus karena berkeluh kesah selama menjalaninya, pamer, riya' ke-men-derita-an akan kehamilan yang penuh drama, kerja keras banting tulang tungging belanga selama mencari rupiah demi anak-anak....dan seterusnya dan seterusnya...

Saat anaknya berperilaku  baik, berhasil segera mengaku itu hasil didikannya, namun kalo anak berperilaku buruk...sibuk berdalih, tunjuk jari sana-sini

Fiuhh....berharap terkena amnesia saja deh bila memang pernah ada kebaikan selama jadi orangtua....

*malututupmuka

#ngacaduluyangkhusu"

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun