Nama : Naima Aziza
NIM : 2410416320020
Mengidentifikasi Gempa di Sulawesi Tengah tahun 2023 dengan gambaran peta tematik yang telah dicetak di kertas kalkir dan plastik transparansi
Peta tematik adalah peta yang menggambarkan pola geografis suatu subyek atau tema tertentu di sebuah wilayah geografis. Peta ini biasanya menggunakan simbol peta untuk menggambarkan obyek tertentu. Obyek yang digambarkan adalah obyek yang tidak terlihat dengan alami seperti suhu, bahasa, atau populasi. Hal ini berbeda dengan peta umum yang lebih fokus pada lokasi di mana obyek yang digambarkan berupa obyek fisik seperti sungai, jalan, dan bangunan.
KEGUNAAN PETA TEMATIK
Kegunaan peta tematik yang paling umum adalah untuk menggambarkan sebaran fenomena secara geografis. Fenomena yang dipetakan ini membuat peta tematik memiliki infomasi yang spesifik. Fenomena paling umum yang biasa dipetakan yaitu curah hujah, kepadatan penduduk, sebaran permukiman dan sebagainya.
DESKRIPSI GEMPA BUMI SULAWESI TENGAH
Sulawesi Tengah merupakan daerah yang rawan gempa karena terletak di wilayah pertemuan tiga lempeng tektonik besar: Lempeng Indo-Australia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Eurasia. Salah satu faktor utama kerawanan di wilayah ini adalah adanya Sesar Palu-Koro, sesar aktif yang memicu gempa-gempa besar. Sesar ini bergerak dengan cepat dan menjadi sumber banyak gempa signifikan di masa lalu, termasuk gempa besar pada 2018 dan 2023. Selain itu, potensi tsunami juga tinggi karena gempa sering terjadi di wilayah pesisir.Â
GEMPA BUMI SULAWESI TENGAHÂ