Mohon tunggu...
Nelwiza
Nelwiza Mohon Tunggu... Guru - Guru Kelas 7

Guru Kelas 7

Selanjutnya

Tutup

Nature

Ternyata Buah-Buahan mau Berbuah hanya Ditanam dalam Galon Air

29 Oktober 2022   14:35 Diperbarui: 29 Oktober 2022   16:22 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Galon air yang tidak terpakai lagi diisi tanah. Memanfaatkan galon air pecah untuk menanam jambu madu warna hijau. Cangkokan jambu air sudah berbuah hanya tidak beberapa ranting. Awalnya ada sekitar 6 ranting yang masih kecil.  

Jambu air yang masih kecil buahnya harus dibungkus dengan kantong plastik putih. Kalau tidak dibungkus akan dimakan ulat dan hama. Maka harus dibungkus diberi lubang untuk mengeluarkan air.

Menanam jambu air sebagai hiasan. Mata senang memandang buah bisa dinikmati walaupun hanya beberapa tangkai. Harus rajin memberi pupuk agar subur dan berbunga. Pupuk yang diberikan cukup tanah bekas pembakar sampah saja. Kebetulan ada pupuk sawit warna hijau di rumah diberi satu sendok saja. 

Pupuk warna hijau atau pupuk MPK berfungsi pelebat daun dan buah.Kalau musim panas tanah dalam pot akan kering diusahakan menyiramnya pagi dan sore biar tetap segar. Jambu air dalam pot keuntungannya dapat dipindah tempat.. Kemaren jambunya di depan dekat teras rumah. Sudah banyak tanaman di sana dipindahkan ke samping. 

Senang ada buah-buahan dalam pot sebagai tanaman warna hijau. Pelepas penat sepulang dari bekerja. Hilang penat melihat tanaman sudah berbuah. Ada juha cabe, bunga, dan tanaman obat juga seperti daun kumis kucing, sambiloto yang airnya pahit. Ingin membuat jamu tinggal petik bersihkan rebus diminum mau tidur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun