Mohon tunggu...
Nelwiza
Nelwiza Mohon Tunggu... Guru - Guru Kelas 7

Guru Kelas 7

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Apakah Perdebatan Merusak Pahala Puasa?

7 April 2022   12:30 Diperbarui: 7 April 2022   12:38 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamis adalah jadwalku mengawas di kelas 8.2. Karena salah paham aku tidak masuk mengawas. Ketidaktelitian melihat jadwal mengawas akhirnya aku tidak datang. Paginya aku ditelpon kepsek bahwa hari ini ibu ada mengawas. Ia aku masih di rumah aku mau membeli obat (berupa rempah-rempah)ke pasar bisikku dalam hati. Tanganku yang sakit waktu jatuh dari motor masih terasa nyeri, Aku minta gantikan kawan rupanya mereka mengawas juga. Ada yang tidak ada jadwal mengawas tidak bisa dihubungi pagi ini. Kalau mau minta gantikan seharusnya semalam. Minta gantikan mendadak agak susah. 

1 lokal anak dibagi dua mulai dari kelas 8.1 sampai kelas 9.8.  Biasanya kalau teman tidak masuk dicarikan "pengganti" asal lokal tidak ada yang " kosong". Kesalahpahaman aku terjadilah pembelaan diri sendiri. Dengan perdebatan  di bulan puasa ini merasa hati tidak "enak". Puasa menahan agar hati tidak rusak. Begitu juga pembicaraan dengan teman juga harus dijaga biar puasa tidak sumbing.  Sama menjaga agar hati tidak tergores. Begitu juga membicarakan teman sedang berpuasa sangat merusak puasa. 

Puasa artinya menahan hawa nafsu. Menahan lapar menahan nafsu amarah. Puasa menahan segala yang mbatalkan puasa. 

Perdebatan yang sebatas menjelaskan "kesalahpahaman" menurut aku tidaklah membatalkan puasa.

Semoga puasa hari ini berjalan dengan baik sesuai dengan "niat" yang tidak merusak teman dalam  perdebatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun