Mahasiswa Program Studi Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Semarang melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada Mata Kuliah PKL Gizi Olahraga. Mahasiswa gizi diharapkan dapat merencanakan, menganalisis, mendiagnosa, mengimplementasikan, memonitoring dan evaluasi pelayanan gizi, serta memberikan edukasi gizi kepada atlet. KKO (Kelas Khusus Olahraga) Voli SMPN 3 Semarang merupakan tempat pelaksanaan kegiatan PKL Gizi Olahraga dari Prodi Gizi Universitas Negeri Semarang.
Pendampingan gizi dilakukan oleh 6 mahasiswa yang terdiri dari Eka Putri Marshelia, Nelvana Malika Putri Priyadi, Rinar Wahyu Cahyaningrum, Retno Catur Handayani, Dwi Octaviani, dan Aprilita Ikdha Fauzia. Pendampingan gizi ini dilakukan terhadap 12 orang atlet bola voli, dimana atlet tersebut merupakan pelajar SMPN 3 Semarang. Setiap mahasiswa bertanggung jawab memegang 2 atlet untuk diberikan intervensi.
PKL Gizi Olahraga berlangsung sejak tanggal 30 April sampai dengan 25 Mei 2024. Serangkaian kegiatan PKL ini meliputi pengumpulan data yang mencakup pengukuran antropometri, penentuan status gizi, penilaian fisik klinis, analisis pemenuhan kebutuhan energi dan zat gizi. Kemudian wawancara terkait riwayat makan, penentuan masalah dan penyebab masalah gizi pada atlet, perencanaan dan implementasi intervensi gizi, serta melakukan monitoring dan evaluasi gizi berdasarkan data yang telah dikumpulkan.
Dari data yang telah didapat, kemudian mahasiswa memberikan intervensi gizi berupa konseling. Konseling gizi dilakukan secara langsung kepada para atlet bola voli sebanyak 4 kali dalam waktu 3 minggu. Pemberian konseling ini bertujuan untuk meningkatkan asupan makan atlet dan juga untuk meningkatkan pengetahuan atlet terkait dengan pemilihan makanan yang baik. Materi konseling yang diberikan yaitu terkait dengan gizi seimbang untuk atlet bola voli serta strategi pemenuhan gizi untuk meningkatkan performa atlet. Hal ini juga tergantung pada permasalahan gizi tiap atlet yang mengacu pada pedoman gizi seimbang. Untuk mengetahui hasil dari intervensi maka dilakukan monitoring dan evaluasi selama 3 minggu. Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk pemantauan serta penilaian status gizi atlet setelah diberikan intervensi gizi.
Dengan adanya kegiatan pendampingan asuhan gizi ini, diharapkan dapat menunjang perbaikan performa atlet bola voli KKO SMPN 3 Semarang dalam mempersiapkan kompetisi selanjutnya . Selain itu, pendampingan asuhan gizi juga dapat membantu pelatih dan atlet dalam melakukan manajemen asupan sesuai dengan beban latihan dan aktivitas fisik harian atlet. Manfaat kegiatan PKL Gizi olahraga ini diharapkan berdampak positif terhadap atlet, yang dimana tidak berhenti sampai perbaikan performa atlet saja, namun juga mencegah terjadinya kehilangan massa otot dini yang dapat mempengaruhi usia produktif atlet.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H