Mohon tunggu...
Abraham Nelson Sitompul
Abraham Nelson Sitompul Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hmm.. siapa saya? Cuman seseorang yang mencoba hidup dari internet sih..

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Waktu Berkunjung yang tepat ke Pantai Jogan

17 Desember 2014   05:40 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:09 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah anda berkunjung ke tempat wisata pantai yang bernama Jogan di Jogja? Sungguh lukisan alam yang sangat indah dan unik bahkan langka akan anda temukan di sini. Sangat langka karena hanya sedikit di dunia ini ditemukan air terjun yang langsung mengalir ke laut. Woww... Dan konon keindahannya menjadi maksimal jika anda berkunjung di waktu yang tepat.

Air terjun yang tercipta di pantai Jogan ini dipengaruhi oleh debit air. Jadi jika anda berkunjung di musim kemarau, maka debit airnya kecil. Kondisi ini kurang bagus jika anda ingin berfoto dengan latar belakang air terjun yang masuk sebagai tempat wisata di Jogja yang direkomendasikan ini. Saran terbaik menikmati keindahan "jogan waterfall" ini adalah di akhir musim penghujan. Karena dengan debit air yang besar, maka curahan volume air yang tinggi dan lebar terlihat cantik dalam jepretan kamera. Dan saat terbaik ini terjadi sekitar bulan maret - april. Kalau anda berkunjung di tengah musim penghujan, kendala lain yang muncul adalah hasil foto yang terganggu karena daerah tersebut diguyur hujan setiap hari.

Waktu yang terbatas ini mungkin yang menjadikan pantai Jogan kurang banyak dikunjungi oleh wisatawan. Apalagi saat akhir musim penghujan tersebut memang bukan musim liburan (low season).

Keindahan pantai Jogan mulai banyak diperbincangkan karena dalam literatur pantai-pantai terbaik di Yogyakarta yang sering ditulis oleh blogger maupun travel agent, selalu menjadikan pantai ini sebagai salah satunya. Dan titik berat pembahasan adalah keunikannya karena sangat jarang ditemukan sebuah air terjun yang langsung mengalir ke laut di bawahnya. Kebanyakan lokasi air terjun di daerah pegunungan.

Note: Sumber Gambar Penelusuran Google

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun