Mohon tunggu...
Sid noise
Sid noise Mohon Tunggu... Buruh - Jangan Mau di Bungkam

Akun subsidi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Palestina dalam Kenangan

9 Agustus 2020   17:53 Diperbarui: 9 Agustus 2020   18:06 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Disinilah bangsa yahudi dalam konteks sejarah mereka bahwa tanah ini memang di peruntukan kepada bangsa kami oleh tuhan karena kami bangsa pilihan tuhan, dan jika ada bangsa lain di sana mereka harus di hancurkan / di usir.

Kita beralih ke masalah penghancuran di dunia islam dan kristen mereka mengetahui bahwa sebelum ada bangsa israel, ada bangsa yang juga di hancurkan dari tanah ini dan sudah kita kenal dengan dosa Homo seksual dan Berhalanya kejadian itu di tanah kan'an.

Jadi dengan ini kita ketahui motif agama sangat kental dalam konflik ini karena jika dari sudut pandang sejarah bagaimana bisa konflik seperti ini dipicu hanya  gara - gara bisikan tuhan.

Momentum nya pada saat kepemimpinan musa dimana musa membawa keluar bangsa israel dari penjajahan fir'aun, ada masalah di sini karena bangsa israel yang bersama musa langsung memuja sapi dan perjanjian tuhan ini versi orang kristen menjadi batal makanya kristen membuat perjanjian baru karena menurut orang kristen perjanjian lama sudah di hujat, sudah di hianati oleh orang - orang yahudi, musa pun marah - marah dan gagal bangsa yahudi kembali ke kan'an.

Kemudian estafet kepemimpinan berlanjut ke daud dengan sedikit konspirasi bangsa israel berhasil merebut yerussalem dari pendudukan raja - raja sebelum nya dan di ceritakan jahat, inilah titik awal israel menjadi sebuah negara. Jangan samakan dengan israel sekarang karena dulu wilayaj israel masa pendudukan daud itu hanya sebuah benteng / keraton atau jika anda pernah pergi ke mall besar di jakarta seperti itu wilayah israel pada masa awal dengan daya tampung sekitar 2000 orang.

Daud digantikan sulaiman / solomon dimasa pemerintahan nya wilayah kecil yang di wariskan ayah nya dia kembangkan hingga batas efferat sampai sungai nil, dalam perjanjian lama saja batas nya dari jordan sampai nil, sulaiman mendobrak batasan perjanjian lama.

Sesuai dengan bendera israel sekarang garis biru dibawah dan di atas adalah batas wilayah yang di maksudkan kedua sungai ini di tengah nya ada lambang daud / berkelanjutan.

Jadi israel tidak akan berhenti berperang hingga wilayah yang mereka inginkan yaitu efferat sampai nil artinya sebagian irak, sebagian turqi, sebagian quwait, suriah, sebagian lebanon, palestina tentu, sebagian arab, sampai sebagian mesir.

Ini menurut Doktrin yahudi.

Waktu perang dunia ke 2 selesai inggris sangat berterimakasih kepada bangsa yahudi yang sudah membantu dalam hal pendanaan, sebagai gantinya pemerintah inggris meghadiahi tanah yang termasuk area jajahan nya.

Inggris : "karena jasamu aku kasih satu permintaan mau tanah, emas, rumah silahkan"
Israel : "saya mau tanah"
Inggris : "dimana"
Israel : " tanah kan'an" yang sekarang palestina
Inggris : "itu sudah ada bangsa nya di kongo disana subur orang nya masih sedikit gimana mau?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun