Etika Bisnis Iklan dan Dimensinya

Iklan merupakan peran penting dalam menyampaikan informasi terkait dengan suatu profuk kepada masyarakat. Iklan yang dibuat pada hakikatnya merupakan strategi pemasaran yang mendekatkan barang yang akan dijual kepada konsumen. Dalam pembuatan iklan produsen harus memikirkan strategi yang memikat para konsumen. Iklan sendiri bertujuan untuk mengenalkan produk, memberitahu mengenai kelebihan produk dan terkadang memberikan promo produk dari brand tersebut. 

Untuk saat ini ikla bukanlah hal yang tabu untuk kita ketahui karena iklan sudah biasa kita lihat dalam kehidupan sehari -- hari melalui digital atau lingkungan sekitar. Dengan terlalu banyaknya iklan dari suatu brnd, biasanya pelaku bisnis membuat iklan dengan cara kurang etis. Meskipun pada dasarnya tisak menyalahi aturan, tetapi hal ini dinilai tidak etis karena kurang sopan untuk ditayangkan ke publik, terlalu berlebihan dalam promosi, bahkan sampai menjatuhkan brand lain untuk meningkatkan penjualan dari brand tersebut. Hal ini merupakan sebuah tindakan yang tidak diperbolehkan dalam dunia bisnis karena menyalahi etika.

Salah satu contoh kasus yaitu Mc Donal's vs Burger King, dua perusahaan siap saji ini sering kali melempar sindiran baik melalui pernyataan langsung maupun tersirat lewat iklan. Pada Film IT yang rilis pada tahun 2017 dalam salah satu scene menayangkan McD, lalu oleh pihak Burger King dinilai bahwa filPm tersebut sedang melaukan promosi gratis sehingga Burger King Rusia meminta film tersebut untuk dicekal. Sebulan kemudian Burger King membuat promosi halloween yang menampilkan beberapa badut dan salah satu dari badut tersebut mirip dengan Ronald McD yang merupakan ikon McD, diakhir video badut tersebut mengucapkan kalimat " Saya menginginkan mu PPERR... ". Buat pecinta Burger King pasti sudah tidak asing dengan menu whopper yang mana menu tersebut merupakan menu andalan Burger King.