Mohon tunggu...
Nela octavia
Nela octavia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendapat Remaja Terhadap Pendidikan Seks dari Orang Tua

26 Juni 2024   15:16 Diperbarui: 26 Juni 2024   15:29 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendahuluan 

Pendapat Remaja terhadap Pendidikan Seks dari Orang Tua

Pendidikan seks merupakan topik penting dalam perkembangan remaja, namun sering kali menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan di banyak keluarga. Meski begitu, peran orang tua dalam memberikan pendidikan seks sangat krusial untuk memastikan bahwa remaja mendapatkan informasi yang akurat dan sehat mengenai seksualitas. Bagaimana sebenarnya pandangan remaja terhadap pendidikan seks yang diberikan oleh orang tua mereka?

Pendidikan Seks di Rumah: Antara Keterbukaan dan Kekhawatiran

Banyak remaja menganggap pendidikan seks yang diberikan oleh orang tua sebagai sesuatu yang penting. Mereka menyadari bahwa informasi dari orang tua cenderung lebih bisa dipercaya dan bertujuan untuk melindungi mereka. Sebuah survei mengungkapkan bahwa remaja merasa lebih aman dan terlindungi jika mendapatkan pendidikan seks dari keluarga dibandingkan hanya dari sekolah atau media. Namun, ada beberapa hal yang mempengaruhi pandangan mereka terhadap topik ini.

Tantangan dalam Komunikasi

Salah satu tantangan terbesar dalam pendidikan seks di rumah adalah komunikasi. Remaja sering merasa canggung atau malu untuk membicarakan topik ini dengan orang tua mereka. Orang tua, di sisi lain, juga mungkin merasa tidak nyaman atau tidak yakin bagaimana memulai percakapan ini. Hal ini sering kali menyebabkan pendidikan seks menjadi terbatas atau bahkan dihindari sama sekali.

Kualitas Informasi yang Diberikan

Remaja cenderung menghargai pendidikan seks yang diberikan dengan cara yang jujur, terbuka, dan penuh kasih. Mereka menginginkan informasi yang jelas dan langsung mengenai berbagai aspek seksualitas, termasuk pubertas, hubungan seksual, kontrasepsi, dan penyakit menular seksual. Ketika orang tua memberikan informasi yang komprehensif dan tidak menghakimi, remaja merasa lebih diberdayakan dan siap menghadapi kehidupan seksual mereka dengan bijak.

Peran Orang Tua sebagai Panutan

Banyak remaja melihat orang tua sebagai panutan dan sumber informasi utama mengenai banyak aspek kehidupan, termasuk seksualitas. Ketika orang tua berbicara tentang seks dengan cara yang positif dan penuh tanggung jawab, remaja lebih mungkin mengembangkan sikap yang sehat terhadap seksualitas. Hal ini juga membantu mereka dalam membuat keputusan yang lebih baik terkait hubungan dan perilaku seksual.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun