Bakteri menguntungkan memainkan peran penting dalam berbagai ekosistem, terutama di bidang pertanian dan kesehatan. Mikroorganisme ini meningkatkan pertumbuhan tanaman, meningkatkan perolehan nutrisi, dan berkontribusi pada kesehatan manusia melalui aktivitas metabolisme. Berikut adalah contoh dan fungsi bakteri menguntungkan.
Bakteri yang bermanfaat dalam bidang pertanian
- Bakteri Pengikat Nitrogen seperti Rhizobium, Azospirillum, dan Azotobacter membentuk hubungan simbiosis dengan tanaman, secara signifikan mengurangi kebutuhan pupuk kimia
- Bakteri Pemacu Pertumbuhan seperti Bacillus meningkatkan nutrisi tanaman dengan melarutkan fosfor dan kalium, dan memproduksi hormon tanaman
- Agen Biokontrol seperti Bacillus thuringiensis digunakan sebagai pestisida mikroba untuk mengendalikan hama melalui mekanisme seperti antibiosis dan pengecualian kompetitif
Bakteri yang bermanfaat dalam bidang kesehatan
- Probiotik: Bakteri tertentu, termasuk Lactobacillus dan Bifidobacterium, digunakan dalam kesehatan usus, meningkatkan pencernaan dan fungsi kekebalan melalui produksi metabolit seperti asam lakta
- Aplikasi Terapeutik: Mikroba yang bermanfaat dapat memodulasi metabolisme inang dan respons imun, berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan
Terlepas dari banyak manfaat yang diberikan bakteri menguntungkan, ketergantungan pada mereka dapat mengakibatkan tantangan seperti potensi resistensi mikroba atau perlunya kondisi lingkungan tertentu untuk efektivitasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H