kebenaran. Integrasi hati dan intuisi menghasilkan pembenaran terhadap kebenaran.
Kesatuan pikiran dan hati akan melahirkan pencerahan untuk menemukan
Kebenaran ditemukan di balik sebenar perjalanan panjang dan melelahkan. Panjang dalam ruang dan lama dalam masa. Mujahadah yang pencerah dhulumah penutup nuur kebenaran.
Cahaya menyinari gelap, menyingkap kegelapan. Cahaya menerangi samar, membeningkan terang. Gelap menabir pengetahuan, bagai malam menutup siang. Gelap menghijab ilmu, mengundang mudharah dan mafsadah. Na'udzubillah.
Maulana Rumi dalam Matsnawi menggambarkan cahaya dan gelap melalui fabel berikut:
"Seekor singa memasuki sebuah kandang, memangsa seekor sapi yang tinggal di dalamnya, lalu ia duduk ditempat sapi. Kandang itu gelap, si pemilik sapi masuk dan mencari-cari sapinya. Tangannya meraba-raba tubuh singa itu. Singa berkata dalam hati, "jika ada cahaya, pastilah ia akan mati ketakutan. Ia menyentuhku hanya karena menduga bahwa aku adalah sapinya."
Semoga Allah SWT menganugerahkan kebenaran, pembenaran kebenaran (tasdiq), benar dalam kebenaran (siddiq) serta karunia kebenaran hakiki (Haqq). Aamiinn.
WAllahu a'lam
#NGz #NGzLine #NGzLens
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H