Mohon tunggu...
NEACOURSE
NEACOURSE Mohon Tunggu... Tutor - Tutor

Les privat dan Bimbel di Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

Disdikbud Sragen Mengajukan Penambahan 245 Guru PPPK 2024

3 April 2024   18:57 Diperbarui: 3 April 2024   19:00 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Joglosemar. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com

Neacourse, Sragen,-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sragen mengajukan 246 kuota tambahan untuk Guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2024. Jumlah ini diajukan untuk menggantikan 240 guru PNS yang memasuki masa pensiun dan mengatasi kekurangan tenaga pengajar di wilayah tersebut.

Kepala Disdikbud Sragen, Prihantomo, menjelaskan bahwa mayoritas guru yang pensiun adalah guru kelas SD. Dia berharap pengajuan ini disetujui oleh pemerintah pusat untuk mengantisipasi kekurangan tenaga pengajar di Sragen.

Lebih lanjut, Prihantomo menegaskan bahwa perekrutan ASN tahun ini hanya fokus pada formasi guru PPPK. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan masih banyaknya Guru Tidak Tetap (GTT) di Sragen, baik di tingkat SD maupun SMP.

Prihantomo berharap GTT di Sragen dapat terangkat menjadi guru PPPK. Data Dapodik menunjukkan masih ada sekitar 1.000 GTT di Sragen.

"Harapannya semua GTT bisa terangkat dan terselesaikan menjadi PPPK," ujar Prihantomo.

Saat ini, banyak guru ASN di Sragen berstatus PPPK. Hal ini dikarenakan perbedaan tipis antara guru PNS dan PPPK, di mana keduanya sama-sama mendapatkan tunjangan sertifikasi. Bahkan, sudah ada 2 guru PPPK yang menjadi kepala sekolah di tingkat SD.

Namun, untuk menjadi kepala sekolah, guru PPPK harus terlebih dahulu menjadi guru penggerak dan memenuhi persyaratan lainnya.

Sumber : jatengpos.co.id

Neacourse Sragen, menyediakan layanan les privat Sragen Jateng dan sekitarnya, guru les privat neacourse datang kerumah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun