Saat ini kamera bukan termasuk barang mewah. Kamera sudah banyak ada di handphone low end meski dengan kualitas yang low. Lepas dari itu semakin banyak kamera yang bereda, kita meski berhati-hati di mana saja. Karena dari sekian banyak kamera yang beredar di sekeliling kita, tidak sedikit dari pemiliknya iseng mengambil gambar-gambar yang 'unik' menurutnya. Bisa saja keunikan tersebut memalukan bagi si 'obyek' atau sebut saja korban. Apalagi internet saat ini semakin mudah didapat, dalam hitungan jam, foto tersebut sudah dapat dinikmati siapa saja di dunia. Bahkan tidak menutup kemungkinan menjadi bahan tertawaan banyak orang. Jadi jangan heran jika suatu ketika ada orang yang tidak anda kenal tiba-tiba tersenyum penuh arti kepada anda. Bisa jadi anda tidak sadar telah menjadi korban kamera :D. Beberapa waktu lalu ketika saya berkeliling kota Jogja bersama seorang rekan dan kebetulan sedang membawa kamera, saya menemukan sebuah penampilan unik dimana seorang ibu-ibu membawa sebilah senapan yang digantung menggunakan seutas tali rafia. Dengan sigap teman saya langsung mengabadikannya sehingga hasilnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini. [caption id="attachment_113778" align="aligncenter" width="300" caption="Dok. Pribadi"][/caption] Menurut saya, keisengan adalah salah satu faktor yang menyebabkan hal tersebut. Selain itu, kata Bang Napi KESEMPATAN juga melatar belakanginya. Untuk menghindari hal tersebut jangan biarkan orang lain mendapatkan KESEMPATAN untuk mengambil gambar diri anda. Selamat Minggu pagi, Salam Pandu Aji W
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H