Masih ingat berita yang sudah cukup lama tentang kerusuhan yang disebabkan suporter sepak bola? Yang terjadi antara Bonek dan lawannya di sepanjang rel kereta api. Beberapa mungkin sudah tidak ingin mengungkitnya lagi, namun masih perlu dievaluasi. Mungkin salah satu evaluasi dari kejadian tersebut saya rasakan hari ini. Ketika dari Surabaya mau berangkat menuju Jogja.
Setibanya di St. Gubeng 1 jam, sebelum keberangkatan saya kaget mengetahui bahwa jadwal kereta api GBM (Gaya Baru Malam) yang berangkat pada pukul 14.00 dengan tujuan akhir Jakarta dibatalkan, demi keamanan penumpang karena besok akan ada pertandingan Persebaya melawan Jakarta FC.
Meski dengan sedikit dongkol lantaran batal ke Jogja hari ini, saya cukup senang atas keputusan tersebut. Paling tidak ada tindakan dari PT. KAI untuk menghindari jatuhnya korban seperti kejadian yang lalu. Saya sendiri merasa ngeri jika harus satu kereta dengan para Bonek yang seperti itu. Karena memang KA merupakan transportasi paling murah dan pas untuk kantong para bonek yang BOndo NEKat.
Terima kasih PT. KAI yang sudah membatalkan keberangkatan KA Gaya Baru Malam hari ini dan besok Senin. Bagi yang ingin bepergian dengan KA GBM bareng aja yuk besok. hehehe :D
