Mohon tunggu...
Desti Udiani Sapitri
Desti Udiani Sapitri Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswi universitas pamulang

Mengerjakan Tugas Artikel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Skandal Narkoba: Kasus Chandrika Chika dan Rekan-rekannya Terkuak, Pegaulan Membawa Malapetaka

4 Mei 2024   22:05 Diperbarui: 20 Mei 2024   16:24 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebuah kasus yang menggemparkan masyarakat kembali mencuat ketika nama Chandrika 'Chika', seorang remaja yang dikenal sebagai sosialita di lingkungan kota, terlibat dalam penyalahgunaan narkoba bersama beberapa temannya. Kasus ini menjadi sorotan karena menyoroti pergaulan yang merusak dari sejumlah individu yang sebelumnya dianggap sebagai contoh dalam masyarakat.

Kronologi kejadian bermula ketika pihak kepolisian menerima laporan dari sejumlah sumber terpercaya tentang aktivitas mencurigakan yang terjadi di kediaman Chandrika. Setelah penyelidikan yang intensif, polisi berhasil menggerebek sebuah pesta narkoba yang dihadiri oleh Chandrika dan sejumlah temannya. Dalam penggerebekan tersebut, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkotika dan peralatan penggunaan narkoba.

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, Chandrika dan rekan-rekannya terlibat dalam jaringan penyalahgunaan narkoba yang cukup luas di kota tersebut. Mereka diduga telah terlibat dalam transaksi narkoba dan menggunakan barang haram tersebut secara rutin dalam kehidupan sehari-hari.

Kasus ini menimbulkan kecaman dari berbagai pihak, termasuk dari kalangan keluarga dan teman-teman Chandrika yang tidak menyangka bahwa remaja tersebut terlibat dalam aktivitas yang merusak diri sendiri dan orang lain. Pihak sekolah tempat Chandrika belajar juga mengeluarkan pernyataan keras terkait perilaku tersebut dan menegaskan komitmennya untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bahaya narkoba kepada siswa-siswinya.

Para orang tua di kota tersebut juga diingatkan untuk lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka dan memberikan pendidikan yang lebih intensif tentang bahaya narkoba. Kasus ini menjadi momentum bagi pemerintah setempat untuk meningkatkan sosialisasi dan penegakan hukum terkait masalah narkoba guna mencegah terulangnya kejadian serupa di masa yang akan datang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun