Garut menjadi pilihan lokasi kunjungan silaturahmi perdana Anies Baswedan setelah lebaran Idul Fitri. Membuka hari di Garut, Anies sarapan Soto H Achri dan cemilan surabi Papandayan. Sudah bisa ditebak kedatangan Anies ke lokasi kuliner ini mengejutkan pengunjung lainnya.
Tanpa pengawalan, pagi nan cerah itu Anies seorang diri menghampiri pedagang surabi di pinggir jalan kota Garut. Spontan, warga yang sedang menunggu surabi matang langsung menyalami Anies dan meminta berfoto bersama.
Pedagang surabi ini dengan cekatan langsung membuatkan pesanan Anies surabi polos dan surabi telor. Anies pun menikmati surabi dengan duduk di kursi kayu bersama warga lainnya. "belinya ngantri tapi memang enak sekali" ujar Anies
Sementara warga mengaku terkejut dan tidak menyangka bisa bertemu Anies pagi ini di warung surabi. "Mimpi ketemu pak Anies pagi-pagi, mudah-mudahan Pak Anies jadi presiden 2024" ujar salah satu perempuan pengunjung warung surabi.
Usai sarapan, Anies melanjutkan agenda silaturahmi dengan relawan dan tokoh masyarakat di Rumah Juang. Anies mengaku berada di Garut merasakan suasana semangat pergerakan untuk perubahan yang luar biasa. "uang bisa mendatangkan orang tapi uang tidak bisa membeli semangat untuk perjuangan" ujar Anies. Di rumah juang dengan latar kolam besar ini, Anies juga diserbu warga yang ingin berfoto dengannya.Â
Selesai bertemu relawan dan tokoh masyarakat Garut, Anies melanjutkan agenda selanjutnya bersilaturahmi ke Pesantren Suci 2 Garut. Anies tiba dengan sambutan meriah sholawatan dari para santri. Â Di depan pimpinan pondok pesantren dan para santri Anies berharap kehadirannya di pesantren ini untuk bisa mengirim pesan perjuangan menuju puncak baru bagi Indonesia "kita ingin bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri, hadirkan keadilan bagi semua" ucap AniesÂ
Acara puncak silaturahmi Anies di Garut adalah menghadiri Sholawat, Dzikir dan Doa Bersama para ulama dan warga. Diawali dengan mendengarkan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lantunan ayat suci Al Quran, kegiatan ini juga diisi dengan ceramah para ulama.
Suasana di sini sangat riuh ketika penceramah meneriakkan Anies dan takbir."Siap berjuang untuk Anies? tanpa uang? Allahu Akbar.."ungkap salah satu Ulama yang tampil disambut riuh warga yang hadir.
Suasana semakin riuh saat Anies meninggalkan lokasi acara yang langsung dikerubuti warga. Sesekali warga berteriak Anies Presiden sambil mengepalkan tangan ke atas. Warga lainnya berebut foto bersama Anies.
Selain menghadiri kegiatan acara puncak di Garut, Anies juga menyempatkan berkunjung ke peternakan domba di Garut. Lokasinya dinamakan Padepokan Jagat Junior, Garut, Jawa Barat. Anies menyaksikan langsung proses budidaya dan ternak domba Garut. Populasi domba di padepokan ini mencapai 1000 ekor.
