Mohon tunggu...
Nda Nya Nindya
Nda Nya Nindya Mohon Tunggu... lainnya -

salam jreng jreng anti galaw

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sebuah Nama Sebuah Harapan

10 Mei 2012   02:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:29 1210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apalah arti sebuah nama? Penting banget jelas. Bayangin orang gak punya nama cuma dipanggil "hei", atau si "ini" si "itu". Atau bahkan untuk memanggil harus memakai deskripsi yang panjang misalnya " apa kabarmu hai hitam manis berlesung pipit berbodi seksi berhidung mancung bermata lebar?". Lha itu masih mending yah? Nah kalo dipanggil dengan panggilan yang gak enak didengar bikin sebeel toh pasti.

Halah saya kok malah ngawur yah?? Hehehehe. Dulu waktu masih melajang saya gak begitu mementingkan arti sebuah nama. Meski banyak diantara temen-temen saya sudah mulai mereka-reka siapakah nama anaka-anaknya kelak. Bahkan sampai saya menikah dan hamil pun saya masih belum menyiapkan nama buat anak saya. Ya saya hanya liat-liat buku yang berisi nama-nama anak (itupun minjem*) terus ke mbah gugel nyari sana sini tapi entah kenapa masih males dan belum menemukan "formula" yang tepat. Dan suami sayapun 11 12 sama saya masih belum menemukan nama yang tepat.

Hingga akhirnya sayapun melahirkan putri kecil saya lewat proses normal di bidan deket rumah ibu saya, saya sama suami belum menemukan nama yang pas buat putri saya. Dan kami sekeluarga akhirnya hanya bisa memanggil anak saya dengan sebutan " adik/dedek cantik" sampe sekitar semingguan. Dalam kurun waktu seminggu itu saya hanya bisa "memaksa" suami saya untuk segera menemukan nama yang pas buat si kecil saya, karena saya bener-bener gak ada nama yang terlintas di pikiran saya.

Sementara suami saya dengan santainya bilang tenang aja karena anak itu pasti udah bawa aura sendiri buat namanya. Ternyata bener aja sih hehehe suami saya dihari kelima pasca persalinan menemukan nama pas lagi bikin kopi di dapur. Katanya sih tiba-tiba dia inget salah satu temennya yang pinter terus dapet beasiswa di amrik namanya "Nindya" dan menurutnya putri kecil kami itu cocok deh dikasih nama itu dengan harapan biar otaknya encer pinter gak kaya bapak emaknya (*ngaku). Waktu awal dikasih nama kami sendiri gak tahu artinya apa. Setelah buka-buka buku Sapala Bahasa Jawa ketemu kalo artinya itu utama=nomor satu.

Udah ketemu satu eh bingung buat nama berikutnya masak iya cuma satu kata? Dan suami saya menyerah karena otaknya udah buntu. Daaannnn ditengah kegalauan  sayapun menelpon salah satu senior saya yang sudah seperti kakak buat saya dan suami kemudian saya memaksanya dalam waktu satu jam harus bisa dapetin nama buat anak saya. Dengan setengah mengomel diapun mengiyakan dan gak lama setelah saya telpon muncullah sms dengan 3 nama yang diberikan kepada saya untuk saya pilih. Dan akhirnya ketemulah  nama "Pinesti" yang artinya ketetapan hati.

Saking ribetnya pilih nama saya udah nyerah karena otak saya dan suami bener-bener buntu, sementara ortu kamipun menyerahkan nama sepenuhnya pada kami berdua. Dan dalam pikiran saya dan suami udah lah namanya Nindya Pinesti aja tapi ortu protes karena saya aja namanya 3 kata masak anaknya cuma dua kata? hadehh. Namunn siang -siang pas si kambing mau dipotong tiba-tiba dateng sepupu saya dari malang buat ngeliat ponakannya itu dan dia langsung usul nama "Kireina" yang artinya cantik.

Alhamdulillah emang bener kok anak itu bawa namanya sendiri heheheh yah meski cara "menemukan" nama yang pas dan cocok itu sedikit ribet dan lucu juga karena 3 nama itu dari 3 orang yang berbeda hihihih. Sayapun bisa bernafas lega karena anak saya akhirnya punya nama "Nindya Kireina Pinesti" artinya si cantik yang semoga menjadi anak yang pinter (utama ) dan memiliki ketetapan hati untuk berada di jalanNya. Ya kurang lebih begitulah harapan kami sebagai orang tuanya.

Dan hari ini tepat dia berusia 5 tahun. Tentu harapan kami sebagai orang tuanya dia mampu menjadi seperti apa yang sudah kami titipkan lewat namanya. Dan kami juga berharap bahwa dia mampu menjaga dan membuktikan arti namanya di masa-masa yang akan datang.

Buat anakku tercinta :

Selamat Hari lahir sayang..

Maaf tak ada pesta untukmu, meski kami ingin...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun